SATELITNEWS.ID, SERANG–Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Serang, melakukan karantina terhadap 10 pasang peserta Kang Nong, di Desa Wisata Cikolelet. Mereka akan ditempa terkait wawasan pariwisata.
Sekretaris Disporapar Kabupaten Serang, Beni Kusnandar menjelaskan, auidisi Kang Nong ini merupakan kesempatan bagi generasi muda untuk meningkatkan kapasitas dirinya, dan berkontribusi terhadap pembangunan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Serang.
Ada beberbagai tahapan yang dilalui oleh para peserta Kang Nong, kata Beni, dimulai dari pendaftaran dan seleksi hingga terjaring 10 pasang, kemudian para peserta Kang Nong tersebut juga melakukan berbagai tahapan lain seperti audiensi dengan Ketua DPRD Kabupaten Serang, kemudian sesi foto mengenakan pakaian adat dan menjalani karantina di Desa Wisata Cikolelet.
“Di Desa Cikolelet itu 24 jam, jadi kita bawa mereka bagaimana menempa mental Kang Nong dibawa jalan ke Puncak Cibaja dan Gunung Pilar,” kata Beni, Minggu (6/3/2022).
Beni mengungkapkan, dalam proses karantina tersebut akan diisi dengan berbagai materi yang memang dirasa saat seleksi kurang. Diantaranya terkait pariwisata, budaya, wawasan, etika, mental dan public speaking.
“Nanti dari 10 pasang aman kita ambil 3 pasang untuk diutus ke tingkat provinsi. Grand finalnya 11 Maret,” tuturnya.
Ketua DPRD Kabupaten Serang, Bahrul Ulum, meminta finalis Kang Nong agar jangan sampai hanya sebatas sebagai penerima tamu dan penjaga tamu.
“Finalis Kang Nong harus bisa mempromosikan seluruh potensi yang dimiliki Kabupaten Serang,” ujarnya.
Sementara, seorang peserta asal Desa Pulokencana, Kecamatan Pontang, Faidurrizal mengaku, event ini dijadikan sebagai momentum untuk apresiasi diri. Karena ajang ini menghasilkan sebuah kebanggaan dan prestasi serta untuk mengembangkan minat dan bakatnya di bidang Pariwisata.
Selain itu ingin menjadi city representatif terhadap tanah kelahiran. “Bukan hanya kebanggan, teman dan pengalaman, ilmu yang saya dapat akan saya dedikasikan untuk daerah saya tercinta di tanah serang utara khususnya pontang,” akunya. (sidik)