SATELITNEWS.COM, PANDEGLANG–Kondisi jembatan penghubung Desa Kupahandap, Kecamatan Cimanuk, di Kampung Sangiang RT 001 RW 003, Desa Kupahandap, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang, memperhatinkan dan nyaris ambruk.
Kepala Desa (Kades) Kupahadap, Firdaus, membenarkan kondisi tersebut. Katanya, jembatan di wilayahnya berdampingan degan Desa Cimanuk. Bahkan katanya, jembatan itu membahayakan dan terancam ambruk.
“Saya bersama jajaran, sudah meninjau jembatan itu, sambil kunjungan kerja di dusun 3. Benar kondisi jembatan antara Desa kami dengan Desa Cimanuk itu, sangat memperhatinkan,” ungkap Firdaus, Rabu (23/3/2022).
Atas kondisi itu ditegaskannya, harus segera dibangun kembali jembatannya. Sebab, jembatan itu sangat penting bagi warganya, dan apalagi jembatan itu akses para petani untuk mengangkut hasil panen.
“In Syaa Allah, segera kami bangun. Pokoknya jangan ditunda lagi. Kami juga sudah langsung mengukur dan tahun ini perencanaannya sudah masuk dalam RKPDes dan penganggarannya sudah kami tuangkan dalam RPA (Rencana Penggunaan Anggaran) Desa tahun 2022, semoga tidak ada halangan lagi,” janjinya.
Ditambahkannya, pria yang disapa akrab Firdos ini juga berharap Covid-19 segera lenyap sehingga Dana Desa (DD) bisa kembali fokus untuk pembangunan infrastruktur di wilayahnya.
“Tak sedikit di wilayah Desa Kupahadap belum tersentuh pembangunan, makanya kami selalu berdoa dan berharap penyebaran Covid-19 segera lenyap, sehingga kami bisa memfokuskan DD untuk pembangunan infrastruktur,” tandasnya.
Kepala Dusun 03 Desa Kupahandap, Ahmad Rifai mengaku, sangat menyambut baik dan mengapresiasi rencana Pemerintah Desa Kupahandap yang akan melaksanakan pembangunan di wilayahnya.
“Kami menyambut dengan tangan terbuka dan mengucapkan terima kasih kepada Pak Kades yang akan melaksanakan pembangunan di wilayah Dusun 03 pada pembangunan tahap 1 di tahun 2022 ini. Saya kira hal ini menjadi langkah yang harus di dukung oleh semua pihak,” ujar Rifai. (nipal)