SATELITNEWS.ID,DENPASAR—Persita lagi-lagi membuat kecewa para fansnya. Alih-alih mampu merebut kemenangan setelah empat kali hasil imbang, Pendekar Cisadane justru dikalahkan PS Barito Putera 2-0 pada laga lanjutan BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Kamis (24/3).
Ini adalah kekalahan kedua skuad Widodo Cahyono Putro dari Barito Putera. Pada pertemuan pertama Desember 2021 lalu, Pendekar juga ditaklukkan dengan skor 1-0. Dua gol Barito Putera dicetak Bayu Pradana di menit 59 dan Bruno Matos di menit 70.
Pertandingan sesungguhnya berjalan menarik. Persita langsung menggebrak pada menit pertama melalui tendangan pojok yang dilesatkan Harrison Cardoso. Namun posisi Bae Sin Yeong yang dituju belum terlalu sempurna untuk eksekusi.
Empat menit berselang, Persita diserang. Untungnya, penjaga gawang Rendy Oscario melakukan penyelamatan epic dengan mengamankan bola tendangan dari on target dari Bruno Matos.
Hingga menit ke-25, Persita masih berusaha menusuk ke pertahanan lawan dan menciptakan peluang, tapi belum ada peluang yang bisa dikonversi jadi gol. Menit ke-27 Edo langsung melakukan tendangan on target langsung mengarah ke gawang lawan, namun bisa ditepis oleh kiper.
Menit ke-34 ada umpan terobosan dari Harrison Cardoso di lini tengah langsung menuju Taylon Correa di lini depan. Sayang sebelum Taylon bisa mengeksekusi bola, posisinya sudah terlebih dahulu terjebak offside.
Menit ke-40 Taylon sebenarnya bisa menjebol gawang lawan namun wasit menganulir gol tersebut karena dianggap sudah terjebak offside. Hingga turun minum tak ada gol tercipta di kedua kubu. Skor bertahan kacamata 0-0.
Di babak kedua, masing-masing tim mengawali pertandingan dengan tempo yang lebih tinggi. Persita langsung mendapatkan peluang dari tendangan Hamdi meski masih meleset. Sementara Barito Putera mencetak dua peluang di lini pertahanan Persita. Menit ke-52 Rendy kembali menyelamatkan gawang Persita dengan bergerak cepat mengamankan bola datar dari Bruno Matos yang mengarah langsung ke gawang.
Dua menit setelahnya kerja sama apik dari Harrison dan Taylon nyaris membuahkan gol untuk Persita setelah kemelut di depan gawang lawan. Sayang belum juga bisa menjebol gawang dan mengubah skor.
Meski banyak peluang tercipta, tapi Persita justru kebobolan lebih dulu di menit ke-59 dari tendangan langsung Bayu Pradana yang bisa menjebol gawang yang dijaga Rendy Oscario. Skor berubah 1-0 untuk keunggulan sementara Barito Putera.
Menit ke-65 Persita melakukan dua pergantian pemain sekaligua. Taylon dan Hamdi keluar digantikan Andre Agustiar dan Rishadi Fauzi. Dan berselang dua minet, kembali dua pergantian pemain dilakukan. Ricki Ariansah dan Jack Brown masuk menggantikan Achmad Faris dan Harrison Cardoso. Namun menit ke-70 kembali Persita kebobolan setelah gerakan bangunan serangan dari lini tengah lawan. Skor berubah 2-0 untuk keunggulan Barito Putera. Menit ke-80 ada kesempatan dari tendangan balik Jack Brown di dalam kotak penalti. Namun sayang meski on target, masih terlalu lemah untuk bisa menjebol gawang lawan.
Hingga peluit akhir dibunyikan, Persita belum bisa mengejar ketertinggalan. Skor tetap 2-0 untuk keunggulan Barito Putera.
Menanggapi hasil buruk tersebut, Pelatih Kepala Persita, Widodo Cahyono Putro mengaku timnya banyak dirugikan dengan keputusan wasit. Tapi apapun itu Widodo melihat anak asuhnya bermain baik dan bisa mengembangkan permainan dengan baik pula.
“Tadi pertandingan di awalnya memang cukup bagus ya. Kalau menurut saya Persita mampu berkembang dan tercipta tadi gol. Kalau menurut saya itu 1.000 persen itu tidak off-side karena bola ada bola crossing off-side tidak ada itu. Tapi ya gimana lagi. Itu kembali lagi kepada wasit ya yang memutuskan. Nanti juga kan ada rekamannya. Terus ada beberapa pelanggaran yang mestinya akumulasi kartu tadi tidak diakumulasi. Tapi itu kembali lagi nanti wasit atau PT LIB yang melihat. Jadi kami cuma berharap ke depannya terus ditingkatkan lagi kinerja-kinerja daripada wasit,” ujar Widodo tegas.
Fullback Persita Muhammad Toha menyayangkan tak ada poin yang bisa diamankan Persita dari pertandingan tersebut. Karena ia sendiri menilai permainan skuadnya sudah cukup bagus dan berpotensi untuk menang.
“Untuk pertandingan sore hari ini menurut saya sangat disayangkan ya karena kita meraih kekalahan. Karena kita bermain dengan baik. Ada beberapa peluang yang tidak bisa kita maksimalkan. Selanjutnya ada keputusan-keputusan wasit yang mungkin merugikan kita,” kata pemain yang juga menjabat sebagai kapten. (gatot)