SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang, Senin (18/04/2022) pagi menggelar ramp check di Terminal Poris Plawad. Kegiatan yang menggandeng Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) ini dilaksanakan seiring arus mudik Idul Fitri yang tidak lama lagi akan dimulai.
Berdasarkan pengamatan di lokasi, petugas memeriksa kondisi armada bus satu per satu. Mulai dari bagian tempat duduk, lampu, rem hingga ban turut diperiksa penguji. Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang Wahyudi Iskandar yang ditemui wartawan menyampaikan, ramp check merupakan agenda rutin tahunan yang biasa digelar menjelang arus mudik Lebaran.
“Kami sudah melaksanakan ramp checak sejak tanggal 5 sampai hari ini. Dan ini merupakan sebuah standar untuk memastikan kendaraan dalam kondisi laik. Ini juga merupakan program BPTJ yang disinergikan dengan Pemkot sehingga ada tim bersama, termasuk dari UPT Terminal Poris yang juga melaksanakan pengawasan untuk angkutan Lebaran,” jelasnya.
Lebih jauh Wahyudi menyampaikan, bahwa yang menjadi perhatian pihaknya adalah kelayakan fungsi dari kendaraan angkutan Lebaran, sehingga semuanya dalam kondisi baik. “Baik itu artinya kondisi kendaraannya normal, mulai dari lampu sen, rem dan lain sebagainya,”jelasnya.
Disinggung apakah sudah ada temuan dalam ramp check, mantan Kabag Humas Pemkot Tangerang ini menambahkan, bahwa sejauh ini pihaknya tidak menemukan hal yang bersifat fatal. “Kalau ditemukan kekurangan memang ada, seperti sen tidak berfungsi satu, maka kita minta segera diperbaiki, kalau pun nanti ada temuan maka kita minta armada itu tidak diberangkatkan dahulu,” jelasnya.
Dia juga mengatakan, hingga kini tren kenaikan penumpang di Terminal Poris belum terlihat signifikan. “Kita hanya bisa mempredikasi apakah nanti H-10 atau H-7 adalah puncak mudik. Karena kita lihat tadi kondisinya masih lengang dan perjalanan masih stabil di posisi 300 sampai 400 orang per hari. Kalau pun ada lompatan 700 per hari kemarin pada saat libur itu pun kecenderungan karena pada saat posisi memang liburan,” pungkasnya.
Kepala Terminal Poris Plawad, Alwien Athena Alwie menyampaikan, menghadapi arus mudik pihaknya sudah melakukan persiapan. Antara lain membentuk posko gabungan di terminal yang terdiri dari pihak terminal, TNI/Polri, Dinas Kesehatan, Dishub Kota Tangerang dan akan dibantu Pramuka.
“Kita juga sudah ada koordinasi dengan seluruh agen yang ada di Terminal Poris Plawad untuk menyiapkan armada guna mengantisipasi andaikan ada lonjakan di terminal,” jelasnya. Disinggung soal kemungkinan puncak arus mudik, Alwien mempredikasi kemungkinan akan terjadi di tanggal 28-29 April 2022. “Tapi yang jelas, nanti mulai H-7 Lebaran, Terminal Poris bakal beroperasi 24 jam,” jelasnya. (made)