SATELITNEWS.COM, PANDEGLANG – Kabupaten Pandeglang merupakan salah satu daerah yang dipercaya mendapatkan bantuan Industri Kecil dan Menengah (IKM) dari Pemerintah Pusat, untuk membuat pabrik porang.
Hal itu tak disia-siakan oleh Bupati Pandeglang, Irna Narulita, langsung disanggupi melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Pandeglang, dengan menggandeng koperasi untuk melakukan pembenihan.
Karena pabriknya bakal dibuat di wilayah Cisekeut, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang.
Ia menilai, hadirnya pabrik pengolahan porang ini, bagian dari harapan besar yang bakal memberikan dampak positif terhadap peningkatan ekonomi masyarakat.
“Tentu saja, ini satu harapan besar untuk mengangkat ekonomi petani, atau masyarakat di Kabupaten Pandeglang. Apalagi, pengolahannya akan terbentuk dari hulu hingga hilir,” kata Irna, Jumat (20/5/2022).
Menurutnya, porang adalah tanaman biasa. Namun karena banyak digunakan untuk bahan baku, sehingga dilirik semua orang bukan hanya Indonesia, bahkan diluar Negeri.
“Kami bahagia masyarakat bisa menanam porang untuk meningkatkan perekonomian, jika memang kekurangan lahan untuk penanaman kami bisa dukung jika memang ada lahan Pemda yang tidak digunakan untuk ditanami porang,” ujarnya.
“Kita bisa menjadi penghasil, pengolah dan penyuplai porang. Porang yang kita produksi bukan hanya untuk benih, bahan baku, juga bisa menjadi bahan ekspor,” tambahnya.
Ia juga mengharapkan, setelah adanya pabrik pengolahan porang di Pandeglang, Kementerian Pertanian (Kementan) bisa merekomendasikan Kabupaten Pandeglang untuk mengolah bahan-bahan untuk ekspor.
“Besar harapan kami untuk terus mengembangkan ini, karena porang ini sangat banyak digunakan sebagai bahan baku tepung, penjernih air, kosmetik, pembuatan lem dan lain sebagainya,” tandasnya.
Sementara, Kepala Diskoperindag Pandeglang, Suaedi Kurdiatna mengungkapkan, Kamis (19/5/2022) pihaknya bersama Bupati Pandeglang, meresmikan pembenihan porang di Kampung Cirendeu, Desa Babakanlor, Kecamatan Cikedal.
“Rencana pembangunan pabriknya di daerah Ciseukeut, Panimbang. Kaitan pabrik ini, tentu butuh bahan baku. Maka kami bekerjasama dengan koperasi, untuk melakukan penanaman untuk pembenihan dan memenuhi kebutuhan bahan baku pabrik. Selesai pabrik, bahan baku sudah ada dan Pandeglang sentra porang bisa terwujud,” klaimnya.
Dijelaskannya, jika pabrik porang itu sudah selesai bakal membutuhkan benih banyak yang akan ditanam kurang lebih 15 juta benih, dalam kurun waktu satu tahun.
Saat ini kata Suaedi, yang akan ditanam baru 5 juta benih di lahan 100 hektar yang dibeli oleh Koperasi dari Madiun.
“Setiap hari akan diolah oleh pabrik kurang lebih dua ton kapasitasnya. Penanaman saat ini selain untuk pemenuhan bahan baku, juga untuk pembenihan sehingga tidak ketergantungan benih dari Madiun,” imbuhnya. (nipal)