SATELITNEWS.ID, PANDEGLANG – Intensitas hujan tinggi yang terjadi di wilayah Kabupaten Pandeglang, khususnya di Kecamatan Munjul, mengakibatkan Sungai Cidilem meluap dan menimbulkan banjir merendam pemukiman warga di Kampung Ciwalang, Babakan dan Kampung Cileuweung, Desa Pancaran, Kecamatan Munjul, Kabupaten Pandeglang, Sabtu (18/6/2022).
Informasi yang dihimpun, ketinggian air mencapai 1,5 meter. Selain sempat merendam pemukiman warga, juga jalan raya dan area persawahan.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Diketahui air mulai naik, sekitar pukul 15.00 WIB, setelah sebelumnya sejak pukul 14.00 WIB, hujan deras mengguyur wilayah setempat.
Koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana) Pandeglang, Baehaki Rahmat menyatakan, hasil laporan dari anggota Tagana setempat, diketahui korban terdampak banjir diantaranya 160 Kepala Keluarga (KK).
“Jumlah itu, tersebar di Kampung Ciwalang, Babakan dan Kampung Cileuweung,” kata Rahmat, Sabtu (18/6/2022) malam.
Hingga banjir surut sekitar pukul 17.30 WIB, tambahnya, warga tidak ada yang memgungsi alias dievakuasi.
Namun demikian, kini kebutuhan yang diperlukan di lokasi antara lain, bantuan air mineral, makanan siap sajie, tenda gulung, sarimi/pop mie.
Anggota Tagana Munjul, Said mengaku, saat kejadian pihaknya juga langsung berkoordinasi dengan para pihak terkait, Muspika, Aparatur Desa, Dinsos Pandeglang, BPBD Pandeglang, serta beberapa pihak terkait lainnya.
“Sekarang banjir mulai surut, warga masih berusaha membersihkan rumahnya masing – masing pasca terendam banjir,” ujar Said.
Ia juga mengaku, sudah mengimbau warga agar tetap waspada banjir susulan.
“Kami juga masih standby di lokasi kejadian, untuk mengetahui situasi ter update. (mardiana)