SATELITNEWS.ID, SERANG–Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Budi Mulyanto, bersama tim TAA Polda Banten, lakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) Kereta Api tabrak Odong-odong, di perlintasan Kereta Api tanpa palang pintu, di Kampung Silebu, Desa Silebu, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Selasa (26/7/2022).
Budi menjelaskan, TAA merupakan sebuah metoda yang dapat digunakan untuk menjelaskan kejadian perkara laka lantas, dengan cara merekam TKP. Sehingga, menghasilkan rekaman berupa foto atau video, yang dapat digunakan untuk merekonstruksi kejadian sebelum, sesaat dan setelah terjadinya laka lantas.
Begitu sampai dilokasi, tim TAA Polda Banten langsung melakukan olah TKP dengan menggunakan alat TAA 3D scanner, untuk mengungkap kepastian penyebab terjadinya kecelakaan tersebut.
Budi mengaku optimis, dengan metode TAA penyidik dapat mengungkap dan memperjelas peristiwa kecelakaan tersebut. “Dengan metode TAA, kami optimis dapat memperjelas peristiwa kecelakaan tersebut. Sehingga, memudahkan penyidik dalam pengungkapan perkara kasus laka lantas, kedepan penyidik juga akan melakukan pemeriksaan terhadap supir dan perusahaan karoseri, yang membuat odong-odong tersebut. Untuk mengetahui, apakah kendaraan tersebut layak digunakan,” tutup Budi. (rls/mardiana)