SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Sejak Senin (12/09/2022) pagi pukul 09.00 WIB, Rindu sudah mendatangi stand bazar murah di halaman kantor Kecamatan Ciledug, di Jalan Hasyim Ashari No. 2 RT 001/RW 004, Kelurahan Sudimara Barat. Meski sejumlah petugas masih nampak sibuk menata barang dagangan, sembari menggendong balita, warga Paninggilan ini tak ragu bertanya mengenai harga komoditas yang dijual di sana.
Ia terlihat begitu semringah mengetahui ada pasar murah digelar di kantor kecamatan setempat. Rindu hanyalah satu warga Kecamatan Ciledug yang merasa terbantu dengan kehadiran bazar murah tersebut. Maka tak heran, ketika sudah diperbolehkan berbelanja, sejumlah kebutuhan pokok yang sudah diincarnya langsung diborong. Mulai dari cabai, daging, beras dan sebagainya. Bahkan ketika akan membawa barang belanjaannya ke sepeda motor di parkiran, ia nampak dibantu oleh seorang petugas lantaran begitu kepayahan membawa banyaknya barang belanjaan.
“Saya tadi belanja beras dari Bulog, minyak goreng, cabai, sama bawang terus daging juga. Untuk harga sih lumayan jauh di bawah pasaran ya. Mulai dari beras, cabai sama minyak goreng, apalagi untuk dagingnya,” ujar Rindu kepada wartawan ditemui di parkiran. Rindu mengaku memang paling senang berbelanja bila digelar bazar murah, terlebih jelang puasa dan Lebaran.
Dia memberi contoh untuk harga daging di luaran, khususnya daging kerbau biasanya dipatok di atas Rp 80 ribu, namun di bazar murah ia bisa mendapatkan hanya dengan Rp 78 ribu. “Terus cabai rawit di luar juga di atas Rp 60 ribu ke atas di sini cuma Rp 58 ribu, makanya alhamudillah membantu banget,” ujarnya seraya tertawa kecil. Apalagi yang dia rasakan sekarang hampir seluruh harga kebutuhan naik seiring kenaikan harga BBM. “Makanya ngap-ngapan juga kita, mana uang dapur
kepakai buat BBM juga,” keluhnya.
Sementara Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindagkop&UKM Kota Tangerang Sandy Sulaeman menyampaikan, pelaksanaan bazar murah bertujuan bertujuan menjaga kestabilan harga yang ada di Kota Tangerang. Sejumlah distributor seperti Bulog, Hiswana, Fresh Mart dan lainnya dilibatkan dalam mendukung program sesuai arahan Wali Kota Tangerang.
“Untuk harga yang tersedia di sini di bawah rata-rata harga pasaran,”ujar Sandy ditemui di lokasi. Dia juga menegaskan, bahwa kegiatan itu non budgeter. “Kita koordinasi dengan distributornya langsung, jadi harganya langsung distrubutor, bukan agen. Sehingga ketika dijual di bawah harga harga pasaran di sini mereka tetap mendapat untung, sementara pembeli mendapat harga lebih murah dari pasaran,” jelasnya.
Kegiatan ini mendapat antusias warga setempat yang datang dari sekitar kecamatan Ciledug. Untuk warga yang membeli juga tidak dibatasi dan diprioritaskan untuk warga yang memiliki KTP Kota Tangerang. “Kegiatan ini kami berbarengan dengan penyaluran BLT dan BPNT dari pusat, sehingga bisa langsung dimanfaatkan disini,”imbuhnya. (made)