SATELITNEWS.ID, SERANG – Truk Hino dengan Nopol BE 8295 AMG, bermuatan bungkil (ampas pakan ternak) seberat 24 ton, yang dikemudikan RI (24) mengalami rem blong lalu menabrak sebanyak lima kendaraan bermotor, dan teras rumah warga hingga terguling.
Peristiwa itu, terjadi di Jalan Raya Cilegon-Ciwandan, tepatnya di Linkungan Sumber Batu, Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, Sabtu (17/09) pukul 13.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun pihak korban diperkirakan mengalami kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
Diketahui, RI selaku sopir truk dikabarkan kabur dari lokasi kejadian naik angkot ke kantor Polsek Citangkil Polres Cilegon. Dengan tujuan selain menyelamatkan diri lantaran khawatir jadi sasaran para korban juga dalam rangka menyerahkan diri ke polisi.
Kendaraan yang mengalami kerusakan akibat truk rem blong itu, diantaranya mobil Daihatsu Terios bernopol: A 1065 RC dikendarai DK (42), Chevrolet Spin dengan Nopol: B 1251 WKD dikendarai DW (41).
Kemudian motor Yamaha Vixion bernopol: A 5703 TH, dikendarai SK (30), Honda Beat dengan Nopol: A 46138 TU dikendarai RW (29), dan satu motor tanpa nopol di dalam teras rumah korban.
Kasatlantas Polres Cilegon AKP Yusuf Dwi Admojo menceritakan, truk Hino dengan muatan bungkil 24 ton melaju dari arah Ciwandan menuju Cilegon.
Setibanya di tempat kejadian perkara (TKP) mengalami rem blong sehingga menabrak kendaraan Daihatsu Terios dalam posisi searah berada di depannya. Sehingga tersebut oleng kebagian kanan menabrak Chevrolet Spin sedang melaju dari arah berlawanan.
Kemudian, kata Yusuf, truk itu mengenai kendaraan motor Yamaha Vixion, dan pengendara motor Honda Beat.
Tidak hanya disitu, ungkap Yusuf, truk itu masih melaju hingga melewati jalan tanjakan.
Kemudian kendaraan truk Hino mundur dari tanjakan hingga tak terkendali dan terguling ke kanan menimpa teras rumah warga setempat berikut satu kendaraan sepeda motor tanpa nopol.
Usai menerima informasi peristiwa itu, kata Yusuf, petugas satlantas langsung melakukan olah TKP dan mengamankan sejumlah kendaraan untuk diproses lebih lanjut.
Terlebih sang sopir truk sudah kabur naik angkot ke kantor polisi. “Petugas sudah melakukan olah TKP awal dan mengamankan kendaraan untuk di proses lebih lanjut. Sopir sesaat kejadian kabur naik angkot ke kekantor polisi,” katanya.
Yusuf memprediksi, akibat kecelakaan rem blong truk tersebut sejumlah korban mengalami kerugian yang mencapai puluhan juta rupiah.
“Hanya ada satu korban inisial DW mengalami luka ringan seperti lecet lecet. Namun kerugian dan materil akibat peristiwa itu diprediksi mencapai dua puluh juga rupiah,” terangnya.
Sementara, Kapolres Cilegon AKBP Eko Tjahyo Untoro mengaku, turut prihatin atas peristiwa kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan satu korban luka ringan dan adanya kerugian materil tersebut.
Ia meminta, para pengendara agar tetap waspada dan berhati-hati saat berkendara. Serta memastikan kelaikan kendaraan agar tidak terjadi kecelakaan yang bisa berakibat fatal.
“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat agar saat mengemudikan kendaraan dijalan tetap waspada dan berhati-hati agar tidak terjadi kecelakaan lalu lintas yang berakibat fatal. Kemudian pengendara agar disiplin dan mematuhi peraturan lalu lintas saat berkendara dan menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas,” ujar Eko. (mg1)
