KEMARIN, Minggu (16/10/2022), disaksikan berbagai masyarakat di Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang betapa antusiasme masyarakat, khususnya kader Partai Golkar, semakin bergairah untuk mengarungi jalan menuju Pemilu dan Pilkada Tahun 2024.
Kehadiran mantan Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany seperti menjadi penghilang dahaga kemeriahan Partai Beringin itu di dua wilayah yang selama ini dipimpin oleh kader Golkar terbaik. Di Kota Tangerang ada Sachrudin, dan di Kabupaten Tangerang ada Mad Romli.
Baik Sachrudin maupun Mad Romli hari ini merupakan ketua DPD Partai Golkar di masing-masing wilayah, dan sekaligus wakil kepala daerah di dua wilayah. Sachrudin di Kota Tangerang, dan Mad Romli di Kabupaten Tangerang.
Sayangnya, meskipun memiliki posisi kuat di Partai, keduanyanya masih jauh tenggelam dengan nama besar kepala daerah mereka. Ombi begitu Mad Romli dipanggil, tenggelam di bawah bayang-bayang nama besar Ahmed Zaki Iskandar yang dua periode menjadi Bupati Tangerang.
Demikian dengan Sachrudin, meskipun sudah 2 periode menjadi Wakil Wali Kota Tangerang, nama terakhir ini sangat tertinggal dari popularitas Arief R Wismansyah yang 2 periode didampinginya sebagai Wali Kota Tangerang.
Wajar, sebelum kehadiran Airin Rachmi Diany mewarnai pentas calon Gubernur Banten 1-2 tahun lalu. Baik Sachrudin maupun Mad Romli tidak banyak leluasa tampil di hadapan publik sebagai pimpinan tertinggi Partai Golkar di wilayahnya masing-masing.
Tapi, suasana berbeda dan penuh gairah sangat nampak di perhelatan perayaan Jalan Sehat HUT ke-58 Partai Golkar kemarin. Support moril dari Airin yang sama-sama memegang tangkup kepemimpinan DPD Partai Golkar (Tangerang Selatan) yang juga pengalaman menenangkan pilkada hanya dengan 1 Partai di tahun 2020 lalu, membuka gairah Sachrudin dan Mad Romli yang tertutup bayang bayang kepada daerah mereka selama ini.
Kemarin, Sachrudin diperkenalkan dan didukung langsung Airin untuk bisa menjadi Wali Kota Tangerang Tahun 2024, Airin bahkan siap turun memenangkan Sachrudin di Kota Tangerang kelak.
“Saat ini kita punya agenda besar. Pertama menjadikan Airlangga Hartarto menjadi Presiden, Saya menjadi Gubernur, dan Pak Sachrudin menjadi Wali Kota Tangerang. Ini agenda yang harus jadi target kita semua di Kota Tangerang,” sebut Airin yang dapat dinukil di media online.
Sama halnya dengan Mad Romli, dukungan serupa juga dikemukakan di hadapan publik. Airin, seperti memberikan suntikan ekstra semangat kepada keduanya.
“Mad Romli merupakan kader terbaik yang sangat layak menggantikan Bupati Zaki Iskandar menjadi Bupati Tangerang Tahun 2024, saya akan pastikan kemenangn itu di Kabupaten Tangerang untuk Mad Romli,” kata Airin seperti nukil media online.
Dua pernyataan Airin Rachmi Diany yang dikutip di atas, bukan isapan jemol belaka. Dengan pengalaman sebagai Ketua DPD Partai Golkar Tangerang Selatan yang mampu memenangkan pertarungan luar biasa di tahun 2020, tentu Airin memiliki bekal yang sangat terukur untuk juga bisa menjadikan Sachrudin dan Mad Romli sebagai kepala daerah utama di Kota dan Kabupaten Tangerang.
Bagaimana tidak, Airin dengan Partai Golkarnya, sendirian di Kota Tangerang Selatan mampu menghadirkan pasangan Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan mengandaskan kekuatan besar lawan-lawannya. Padahal, lawannya saat itu bukan gerbong sembarangan, satu gerbong di komandoi oleh Prabowo Subianto, dan gerbong lainnya digawangi oleh Wakil Presiden KH. Maruf Amin.
Tapi, sebagai leader Partai Golkar, Airin mampu memimpin Partainya memenangkan pertarungan luar biasa tersebut. Semangat inilah, yang kelihatannya akan menjadi “AIRIN EFEK” dan jadi pelecut semangat bagi Sachrudin dan Mad Romli untuk juga sukses membawa Partai Golkar yang keduanya pimpin membawa diri mereka masing-masing menjadi kepala daerah.
Semoga, baik Sachrudin maupun Mad Romli mau belajar. Karena, bukan hanya membawa pasangan Benyamin-Pilar memengkan Pilkada 2020, namun juga mampu membawa dirinya sendirian menjadi Wali Kota Tangerang Selatan saat maju di periode kedua menjadi Wali Kota Tangerang Selatan tahun 2015 lalu.
Belum lagi, Airin yang saat Pilkada Banten 2024, bersamaan dengan pelaksanaan Pilkada di Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang. Artinya, baik Sachrudin maupun Mad Romli bukan hanya membaca teori soal bagaimana caranya menang ala Airin, namun juga diajak praktek langsung untuk sama-sama memengkan pilkada yang akan mereka hadapi.
Pertanyannya, apakah Airin Efek ini mampu dimanfaatkan oleh Sachrudin maupun Mad Romli? Jawabannya hanya ada dari diri mereka masing-masing. Hanya saja, sangat amat disayangkan jika Airin Efek ini tidak jadi pelecut keduanya. Hanya Allah dan diri mereka yang tahu. (*)
*(Direktur Eksekutif Tangerang Leadership Management)