SATELITNEWS.COM, TANGERANG – Selama satu windu, rehabilitasi mangrove di Desa Ketapang sudah memberikan manfaat bagi warga sekitar. Penanaman mangrove di Desa Ketapang dimulai pada tahun 2014. Wilayah pesisir Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, yang tadinya hanya lahan tidur, kini disulap menjadi kebun mangrove yang rimbun. Produktif dan bernilai ekonomi tinggi bagi masyarakat setempat.
“Ini sebelumnya ini cuma lahan kosong, pesisir sini dulu tidak bisa untuk apa-apa,” kata Kepala Seksi Teknologi Hasil Perikanan, Dinas Perikanan Kabupaten Tangerang Agustin Hari Mahardika, Jumat (28/10).
Namun dengan seiringnya waktu berjalan, rehabilitasi mangrove sini terus berjalan dan memberikan hasil. Hari mengatakan, saat ini kawasan menjadi lebih hidup. Adanya perbaikan dari aspek lingkungan, pesisir Desa Ketapang sudah bisa untuk budidaya udang, kerapu, hingga rumput laut.
“Bahkan kita di sini berhasil menemukan horseshoe crab atau belangkas,” ujarnya. Kawasan Ketapang Urban Aquaculture telah ditanami 16 jenis tanaman mangrove dengan jumlah sekitar 720.000 batang. Dengan banyaknya manfaat, Hari menyebut memberikan manfaat ekonomi baru bagi masyarakat Kabupaten Tangerang.
Ketapang Urban Aquaculture di Kecamatan Mauk merupakan salah satu bukti keberhasilan program unggulan Pemkab Tangerang. Dengan Gerakan Pembangunan Masyarat Pantai (Gerbang Mapan), Bupati Ahmed Zaki Iskandar membongkar kawasan-kawasan kumuh dengan tingkat pengangguran tinggi di pesisir utara, seperti di Kecamatan Pakuhaji, Kosambi dan, dan Mauk. Setelah itu dibuatkan perencanaan untuk membangun ekosistem, infrastruktur, dan skema ekonominya.
Para delegasi Forum Partnerships in Environmental Management for The Seas of East Asia (PEMSEA) Network of Local Governments (PNLG) berkunjung ke Ketapang Urban Aquaculture di Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, Jumat (28/10/2022).
Sebelum tiba di lokasi, para delegasi mendengarkan paparan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengenai asal muasal dan pembangunan Ketapang Urban Aquaculture di Kantor Kecamatan Mauk. Para delegasi disuguhi tarian kesenian Rampak Bedug. (rls/aditya)