SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Akses jalan utama warga Perumahan Garden City, Kelurahan Gebang Raya, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang kondisinya memperihatinkan. Pasalnya, sejak lama jalan tersebut sudah tidak bisa dilewati.
Akibat rusaknya jalan sepanjang 250 meter itu, membuat akses masyarakat di empat RW terganggu. RW yang terdampak yakni, wilayah RW 21, 22, 25 dan 15. Parahnya, pihak pengembang belum menyerahkan fasos fasum. “Kami meminta uluran tangan dari pemerintah agar mendesak pengembang membangun fasos fasum,” ujar Samsudin, Ketua RW 25.
Samsudin mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang tidak bisa memperbaiki jalan tersebut dikarenakan pihak pengembang belum menyerahkan aset fasos fasum. Padahal masyarakat telah bermukim selama bertahun-tahun. “Saat ini kami belum pernah merasakan pembangunan karena status perumahan kami belum diserahkan terimakan pengemban. Pemerintah tidak bisa membangun jalan karena persoalan itu serahterima,” jelasnya.
Jalan tersebut sampai tidak bisa dilewati oleh kendaraan lantaran kondisi memprihatinkan. Bahkan, kerap kali terjadi kecelakaan, dimana pengendara jatuh karena memaksa melewati jalan tersebut.Hal ini diperparah dengan musibah banjir yang selalu terjadi ketika hujan turun. Sehingga, menyebabkan jalan tersebut terdapat kubangan layaknya comberan dan ketinggian air bisa sampai dua meter.
Warga pun berinisiatif meninggikan jalan itu menggunakan puing-puing bekas bangunan. Namun tetap saja, banjir tidak bisa dihindarkan. Malah membuat jalan tersebut semakin tak bisa dilewati dan terlihat kumuh.
“Peninggian jalan ini adalah hasil swadaya warga karena prihatin kondisinya kumuh dan banyak genangan. Developer-nya (pengembang) belum kami bisa pastikan fisiknya di mana. Selama ini kami demo belum ada tanggapan, termasuk juga mengadu ke DPRD,” kata Samsudin. Dia pun berharap Pemkot Tangerang bisa memberikan solusi atas permasalahan tersebut. Sebab, jalan itu menjadi akses utama warga. “Kita harus muter kalau mau masuk perumahan. Ada gang itu pun tanah milik orang akses satu satunya,” ungkapnya. (mg03)
Diskusi tentang ini post