SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Tidak lama lagi gelaran Porprov VI Banten akan dilakukan pembukaan. Namun meski event olahraga terbesar di Provinsi Banten tersebut secara resmi baru akan dimulai pada Minggu (20/11/2022), tapi sejumlah cabor sudah lebih dahulu mengawali pertandingan.
Salah satunya adalah bridge. Nah, dari kontingen brigde Kota Tangerang ternyata memiliki atlet paling sepuh. Dia lah Iwan Iskandar (71) atlet bridge tertua dalam kontingen Kota Tangerang di Porprov VI Banten. Warga Perumahan Modernland, Kota Tangerang ini telah mengikuti Porprov Banten sejak pertama kalinya.
Iwan menyukai bridge dan masih menjadi atlet hingga saat ini karena bridge merupakan olahraga yang tidak dibatasi oleh usia seperti olahraga lainnya. “Saya juga suka olahraga badminton dan voli, tapi di usia sekarang sudah sulit diikuti secara fisik,” ujar Iwan.
Bridge sudah dikenal Iwan sejak menjadi mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Jakarta. Iwan mempelajari bridge dari senior di kampusnya. “Saat itu belajar bridge di sela-sela menunggu waktu perkuliahan,” kata Iwan. Jauh sebelum berkiprah di Porprov, Iwan telah mengikuti berbagai even dan meraih prestasi mulai dari kejurnas pertama kalinya di Bogor tahun 1984 hingga turnamen terbuka di berbagai daerah.
Berbagai momen menarik di olahraga bridge telah dirasakan Iwan. Salah satunya ketika ikut kejurnas 1990 di Balikpapan. “Di final lawan Medan nyaris menang ,tapi akhirnya kalah tipis, seandainya menang maka Tangerang akan naik ke kelas A divisi utama,” katanya.
“Pengalaman lainnya saya juga pernah main satu meja dengan Dora Sumitro DjojoHadikusumo yang merupakan ibunda dari Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto,” ungkapnya. Menurut Iwan, dalam olahraga bridge atlet dibentuk dapat berkomunikasi, menghargai dan menerima keputusan partnernya. Atlet dituntut harus bisa mengambil keputusan sesegera mungkin. “Walaupun informasi atau data yang diterima sedikit atau banyak,cukup atau tidak cukup harus dapat menentukan keputusan,” ujarnya. (made)
Diskusi tentang ini post