SATELITNEWS.COM, PANDEGLANG–Dikarenakan kondisi ruas jalan Pandeglang, Cicadas – Pasir Peteuy, yang menuju ke tempat wisata Gunung Karang sudah dibangun. Bupati Pandeglang, Irna Narulita, langsung memamerkan “kemulusan” jalan tersebut.
Bahkan Bupati Irna tak segan-segan, mempromosikan tempat-tempat wisata yang ada di kawasan Gunung Karang, Pandeglang tersebut. Ia mengajak kepada wisatawan, baik lokal maupun mancanegara, agar menjadikan Pandeglang sebagai tujuan wisata.
Kata Bupati Irna, hingga saat ini ia terus merealisasikan pembangunan insfrastruktur jalan melalui program andalannya yakni, Jalan Kabupaten Mantap Betul (Jakamantul). Salah satunya, jalan ke tempat wisata di kawasan Gunung Karang.
“Jalan Cicadas – Pasir Peteuy yang baru dibangun sepanjang 2,5 Km, menghabiskan anggaran sebesar Rp7 Miliar,” kata Irna, Kamis (24/11/2022).
Katanya, saat ini mulai dari wilayah Kota Pandeglang hingga Cicadas – Pasir Peteuy, kondisi jalannya sudah mulus dan dapat dinikmati oleh warga dan wisatawan yang ingin berwisata ke Gunung Karang.
“Jadi dari mulai Pandeglang – Cicadas, sudah kita bangun. Dilanjut Cicadas – Pasir Peteuy. InsyaAllah, nanti lanjut ke Kadu Engang,” janjinya.
Ia menilai, kondisi alam di wilayah Gunung Karang sangat luar biasa. Selain sejuk, asri, indah juga nyaman. Apalagi, saat ini tak sedikit kawasan wisata di wilayah itu yang dapat dinikmati para wisatawan.
“Luar biasa di sini, sejuk sekali suasana alamnya. Ada suara tonggeret, suara burung dan sebagainya. Jadi kepada warga Pandeglang dan di luar Pandeglang, ayo habiskan liburannya di Pandeglang. Menuju ke kawasan Cicadas – Pasir Peteuy,” ajaknya.
Dia juga mengungkapkan, secara detail tempat – tempat wisata yang dapat dikunjungi di wilayah Gunung Karang, bahkan disana ada juga wisata religi.
“Di sana, ada Kampung Korea, ada Lembur Kula, Landmark Pandeglang, dan penziarahan Pahoman, ada tracking sepeda gunung juga, ada juga wisata sumur 7. Yang mau menikmati suasana yang sama seperti saya, ditunggu di Pandeglang,” paparnya.
Ditambahkannya, pihaknya juga tengah merencanakan dan bahkan sudah berjalan, wilayah itu bakal dijadikan lokus pusat pertanian sayur mayur. “InsyaAllah, di sini juga lokusnya pusat pertanian sayur mayur, dengan suasana alam yang instagramable. Ditunggu, terima kasih,” tandasnya, sambil melambaikan tangan saat dibonceng kendaraan roda dua. (nipal)
Diskusi tentang ini post