SATELITNEWS.COM, TANGERANG–Persita Tangerang dikalahkan Arema Malang dengan skor 2-0 dalam pertandingan lanjutan kompetisi sepak bola Liga 1 musim 2022/2023 di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu (17/12) petang. Kekalahan itu diwarnai protes Pendekar Cisadane atas kinerja wasit yang dianggap banyak menguntungkan lawan.
Kapten Persita Muhammad Toha mengatakan pihaknya mengaku kalah dari Arema. Namun dia menyatakan secara permainan timnya tidak kalah. Para pemain sudah memberikan yang terbaik untuk tim dalam laga tersebut. Menurut Toha, dia mengaku kecewa terhadap keputusan wasit pada laga tersebut.
“Kami mengaku kalah dari Arema namun secara permainan tidak kalah karena pemain sudah memberikan yang terbaik untuk tim. Hari ini saya kecewa dengan keputusan wasit karena banyak yang merugikan kami. Kalau kalah dengan (lawan mendapatkan) bantuan wasit atau support dari wasit, kami kurang ridho,”ujar Toha dalam konferensi pers, Kamis (17/12).
Pelatih Persita Angel Alfredo Vera mengatakan timnya sudah bermain bagus untuk mencari kemenangan dengan terus menekan, tetapi lawan terus menunggu untuk melakukan serangan balik cepat yang bisa memasukkan gol ke gawangnya.
“Tim tidak bisa mencetak gol meski sudah berjuang. Pemain sudah bermain bagus, tetapi belum bisa cetak gol. Namun, tim lawan mempunyai peluang yang bisa cetak gol,” kata Afredo.
Pertandingan antara Arema dengan Persita pada babak pertama berjalan dengan tempo sedang tetapi cukup seru. Kedua kesebelasan saling menyerang untuk meraih kemenangan pada putaran pertama pekan ke-15 tanpa ada penonton.
Peluang pertama diperoleh Arema pada menit 15 melalui tendangan Akhan Fikri, tetapi sayang bola berhasil ditangkap, kiper Persita, Dhika Bhayangkara, yang tampil percaya diri, sehingga belum mengubah kedudukan tetap imbang 0-0.
Arema mendapat peluang menit 22 melalui tendangan Muchamad Wildan, tetapi sayang bola dapat ditepis kiper Persita, Adilson Maringa.
Arema baru bisa memasukkan gol pada menit 41 melalui tendangan Jayus Hariono, setelah memanfaatkan bola liar di dekat kotak penalti yang langsung disambar dan bola masuk sehingga mengubah kedudukan menjadi 1-0. Kedudukan 1-0 untuk Arema ini, bertahan hingga babak pertama usai.
Arema menambah gol menit 56 babak kedua melalui Dedik Setiawan, melalui serangan balik cepat.
Persita yang ketinggalan dua gol meningkatkan tempo permainan menekan ke pertahanan Arema. Beberapa peluang Persita terjadi menit 84 melalui sundulan kepala, Norberto Vidal, tetapi sayang bola tepat di pelukan kiper Adilson Maringa, sehingga belum mengubah tetap 2-0 untuk Arema.
Pelatih Arema FC Javier Leopolda Roca usai pertandingan mengatakan timnya sangat bersyukur memenangkan pertandingan melawan Persita karena Persita tim yang kuat dengan individual yang bagus.
“Tugas pemain berjalan dengan lancar sehingga dapat memenangkan pertandingan. Kemenangan ini, untuk Aremania dan Aremanita di Malang,” kata Roca. (gatot)
Diskusi tentang ini post