SATELITNEWS.COM, SERANG–Hampir sebulan sejak Desember 2021 lalu, nelayan di Kabupaten Serang tidak dapat melaut untuk mencari ikan. Karena terkendala oleh cuaca ekstrim.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Serang, Suhardjo mengatakan, pihaknya menyarankan kepada para nelayan untuk tidak melaut dulu. Karena cuaca tidak menentu, kadang kadang hujan dan angin kencang sehingga dikhawatirkan terjadi sesuatu.
“Cuaca masih tidak baik buat pelayaran. Jadi saya mengharapkan, nelayan untuk tidak melaut dulu,” kata Suhardjo, Kamis (5/1/2023).
Kata Suhardjo, kondisi cuaca buruk ini sudah terjadi sejak Desember 2021 lalu. Para nelayan pun untuk sementara ada yang tidak melaut, namun demikian ada juga yang memaksakan tetap melaut.
“Yang berangkat melaut masih tetap ada, cuma satu dua, seperti nelayan di Terate dan Lontar, mungkin mereka sudah punya perhitungan, tapi kita sarankan untuk hati – hati,” tuturnya.
Suhardjo juga mengungkapkan, dengan banyaknya nelayan yang tidak melaut saat ini pasokan ikan sedikit, kemudian budidaya ikan air payau dan air tawar juga kurang. Hal ini pun berdampak terhadap ikan.
“Kalau musim hujan gini ikan rada kurang bagus, kalau suhu rendah kan tentang terhadap penyakit seperti jamur,” tandasnya.
Suhardjo memperkirakan, puncak air hujan terjadi pada Januari 2023. Sehingga, ia mengingatkan kepada para nelayan atau pembubidaya, untuk mulai menanam lagi maksimal pada Maret nanti. (sidik)
Diskusi tentang ini post