SATELITNEWS.ID, TANGERANG—Pemerintah Kota Tangerang menggelar rapat pembahasan anggaran yang diikuti seluruh dinas. Rapat tersebut berlangsung pada Selasa, (28/4) di ruang Akhlakul Karimah, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang. Rapat ini membahas tentang tentang rasionalisasi anggaran pendapatan dan belanja tahun 2020 dalam rangka penanganan Covid-19.
Hal ini berdasarkan Keputusan bersama Menkeu dan Mendagri dengan No 119/2813/SJ dan nomor 177/KMK.07/2020 tentang Percepatan Penyesuaian Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah pada 2020 dalam rangka penanganan Covid-19 serta pengamanan daya beli masyarakat dan perekonomian nasional.
Sekretaris Daerah Kota Tangerang, Herman Suwarman membenarkan hal tersebut. Pemerintah Kota Tangerang memang berencana mempercepat rasionalisasi anggaran dan tengah berjalan. “Belum final, sudah berjalan cuma belum full,” ujarnya kepada Satelit News, kemarin.
Menurut Herman, masih ada beberapa hal yang harus dibahas sebelum rencana ini diketuk palu. “Masih harus ada yang disisir lagi,” ujarnya. Terkait kepastiannya, dirinya pun belum dapat memastikannya. Rasionalisasi akan disahkan dalam jangka satu sampai dua hari ke depan setelah menunggu persetujuan dri Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang. “Kepastiannya nunggu besok atau lusa,” kata dia.
Kendati demikian, Herman tak menjelaskan sektor apa saja yang terkena rasionalisasi. Saat ditanya lebih jauh mengenai hal tersebut dirinya enggan berkomentar lebih banyak. “Nanti kita mau ke DPRD dulu minta persetujuannya,” kata Herman.
Hal senada diungkapkan oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang, Sugiharto Achmad Bagja. Menurut dia, rasionalisasi akan berdampak pada sektor pembangunan. Seperti rencana pembangunan Stadion Tangerang Ayo dan revitalisali Stadion Benteng. Serta pembangunan Sarana Olahraga lainnya untuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI 2022. “Iya nanti hasilnya juga ke sana-sana juga, ke pembangunan juga. Jadi nanti saja kalau sudah ada persetujuan,” ujarnya. (irfan/made)
Diskusi tentang ini post