SATELITNEWS.COM, PANDEGLANG–Hujan deras yang terus menerus mengguyur wilayah Kabupaten Pandeglang, berdampak terhadap tanah tebing yang berada di sepanjang ruas jalan Tegalwangi – Kubangkondang, Desa Tegalwangi, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, tergerus longsor, Rabu (25/1/2023).
Akibat tanah longsor tersebut, lalu lintas kendaraan di jalur tersebut sempat terganggu. Karena longsoran tanah menutupi sebagian badan jalan.
Kepala Desa (Kades) Tegalwangi, Kecamatan Menes, Kiki Maulana membenarkan, tanah tebing di desanya mengalami longsor saat hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Menes dan sekitarnya. Akibat tanah longsor itu, ruas jalan sempat tertimbun. Sehingga, lalulintas kendaraan juga terhambat.
“Alhamdulillah, sekarang sudah ditangani oleh masyarakat. Tanah yang menutupi jalan raya sudah dibersihkan. Aktivitas lalulintas kembali berjalan lancar,” kata Kiki, Rabu (25/1/2023).
Ia juga mengaku, sudah mengusulkan pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Pandeglang. Ia berharap, pihak dinas terkait segera merealisasikan usulan TPT, supaya tidak terjadi longsor yang lebih parah.
“Harus segera ada penanganan, salah satunya dibangun TPT. Karena kalau tidak cepat ditangani, bisa longsor lagi dan bertambah parah. Untuk itu, kami harapkan ada penanganan sesegera mungkin,” harapnya.
Sementara, Camat Menes, Abdul Haris mengatakan, tanah tebing longsor akibat curah hujan tinggi yang terjadi sejak malam tadi. Longsoran tanah sempat menutupi jalan raya, sehingga lalulintas kendaraan di jalur itu sempat terganggu.
“Namun sekarang, lalu lintas kembali lancar. Karena tanah longsoran yang menutupi jalan raya, sudah ditangani oleh masyarakat sekitar,” ungkap Haris.
Ditambahkannya, tanah yang longsor tersebut diperkirakan sepanjang kurang lebih 30 meter. Pihaknya pun berencana akan mengusulkan untuk pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT), ke Pemkab Pandeglang.
“Kami akan ajukan pembangunan TPT nanti. Karena kalau tidak dibangun TPT, khawatir akan longsor lagi, soalnya kan tanah tebing,” tandasnya. (nipal)
Diskusi tentang ini post