SATELITNEWS.COM, SURABAYA–Ketua Pengarah (SC) Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) Erick Thohir bersyukur, rangkaian kegiatan peringatan satu abad Nahdlatul Ulama (NU) telah berjalan dengan lancar, dan mendapat sambutan hangat dari warga nahdliyin dan masyarakat.
Prosesi rangkaian kegiatan, kini sampai pada acara puncak yang digelar di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Jawa Timur (Jatim), pada Selasa (7/2).
“Kita sangat bersyukur kepada Allah SWT, karena hari ini adalah acara puncak dari rangkaian peringatan Harlah 1 Abad NU,” ujar Erick.
Sebagai organisasi Islam terbesar, Erick menyebut, NU sudah berdiri melintasi zaman. Mulai dari masa penjajahan, kemerdekaan, reformasi, hingga kini di era digital. Erick mengatakan, NU tetap relevan dan dicintai.
“Artinya, para tokoh pendahulu NU telah menciptakan fondasi yang kokoh. Tentu kita berharap, NU dapat terus memelihara nilai dan tradisi Islam Nusantara untuk generasi penerus bangsa,” ucap Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) ini.
Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh salah satu media, Erick menyebut 71,8 persen masyarakat menganggap NU turut memperkuat nilai-nilai kebangsaan Indonesia.
Sebanyak 81 persen masyarakat sangat yakin, NU akan memberi manfaat yang semakin baik bagi NKRI.
“Ini artinya, energi positif NU wajib dipertahankan,” ucap Erick.
Menurutnya, prinsip NU selaras dengan kepemimpinan Presiden Joko Widodo, yang terus mengedepankan persatuan di tengah keberagaman bangsa.
Tak hanya dalam puncak acara, Erick menyampaikan terima kasih kepada Jokowi, yang telah berkenan hadir membuka Festival Tradisi Islam Nusantara di Banyuwangi dan Jalan Sehat Porseni NU di Solo, yang merupakan bagian dari sembilan rangkaian kegiatan Satu Abad NU.
“Saya meyakini, NU di bawah kepemimpinan KH Yahya Cholil Staquf akan terus berada di belakang Jokowi, dalam mendukung NKRI dan Pancasila,” lanjut Erick.
Mantan Bos Inter Milan ini hadir dalam puncak acara satu abad NU, dengan mengenakan seragam Banser.
Erick menyampaikan terima kasih atas dukungan dan kehadiran Presiden dan Ibu Negara, Wakil Presiden, Presiden ke-5, Para Wakil Presiden, beserta seluruh para tamu undangan.
“Izin Bapak Presiden, hari ini saya memakai baju Banser NU. Ini karena diminta oleh Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor yang juga sahabat saya Gus Yaqut. Titipan yang mensimbolkan apabila diberi kesempatan, Insya Allah nahdliyin dapat berkarya untuk nusa dan bangsa,” kata Erick.
Resepsi Puncak Satu Abad NU juga dihadiri secara langsung oleh Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin beserta istri, Wury Ma’ruf Amin, Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri, Wakil Presiden ke-9 Hamzah Haz, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, Muhammad Jusuf Kalla, Ibu Negara ke-4 Sinta Nuriyah Wahid, Rais Aam PBNU KH Miftachul Achyar, dan Khatib Aam PBNU KH Akhmad Said Asrori.
Serta para pimpinan Lembaga Tinggi Negara, Para Menteri Kabinet Indonesia Maju, Panglima TNI, dan Kapolri, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Ketua Pelaksana Peringatan 1 Abad NU Yenny Wahid, para kiai, syeikh, habaib, nyai, dan para santri dari berbagai penjuru Tanah Air. (rm)
Diskusi tentang ini post