BacaJuga :
SATELITNEWS.COM, PANDEGLANG – Perkumpulan Boedak Saung Barokah Putra Mandiri atau yang dikenal dengan Boedak Saung, menggelar orientasi bagi anggotanya di salah satu hotel di Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang, Kamis (16/3/2023).
Kegiatan tersebut, diikuti oleh sekitar 50 anggota Boedak Saung Pandeglang, dengan tema “Tingkatkan Kapasitas dan Kapabilitas SDM dalam Membangun Kemandirian”.
Ketua Umum Boedak Saung, Mardiana Tirtalaksana menyatakan, sesuai dengan tema yang diusung, orientasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pengurus dan anggota, dalam menjalankan visi misi Boedak Saung.
“Apalagi, kepengurusan Boedak Saung Pandeglang baru terbentuk. Sehingga, perlu adanya orientasi dalam memotivasi mereka dalam berorganisasi. Butuh konsistensi dan keyakinan bersama dalam membangun organisasi,” kata Mardiana, Kamis (16/3/2023).
Pria yang akrab disapa Rian itu menegaskan, Boedak Saung memiliki niat dan komitmen yang kuat, mengarahkan orientasi organisasinya kepada pengabdian kemasyarakatan, dalam rangka berpartisipasi dan menjadi ruang aktualisasi, khususnya di bidang sosial, ekonomi, dan politik.
“Tidak hanya itu, Boedak Saung juga diharapkan dapat menjadi sarana aspirasi masyarakat, dalam mengupayakan pembangunan yang maju dan berkelanjutan berdasarkan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, berasaskan Pancasila dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegasnya.
Wakil Ketua Bidang Usaha Boedak Saung, Muamar menambahkan, salah satu fokus kerja Boedak Saung secara umum adalah menciptakan ekonomi yang berkeadilan.
Sehingga, ada pemerataan ekonomi masyarakat. Dengan begitu, diharapkan meminimalisir persoalan kehidupan ekonomi masyarakat.
“Kami sedang mendata UMKM, khususnya yang belum tersentuh bantuan pemerintah. Nantinya kami akan coba bantu memfasilitasi mereka dalam mengemas dan memasarkan produknya. Karena, Pandeglang sejatinya punya berbagai produk unggulan yang bisa dikembangkan,” jelasnya.
Sementara Kabid Ketahanan Ekonomi Sosial Budaya Agama dan Ormas, Badan Kesbangpol Kabupaten Pandeglang, Mia Maulani Rizki yang menjadi salah satu narasumber, mengapresiasi orientasi sekaligus kehadiran Boedak Saung di Pandeglang.
Apalagi, organisasi ini sudah tercatat di Kesbangpol, sehingga bisa berkolaborasi dengan pemerintah.
“Boedak Saung Pandeglang sudah melaporkan dan tercatat di Kesbangpol. Setelah tercatat, Ormas punya kewajiban sesuai Undang-Undang yaitu membantu dalam mendukung berbagai program prioritas pemerintah. Ini penting, tujuannya jika Pemda punya program bisa dilibatkan,” ujarnya.
Mia berharap, aktivitas Boedak Saung dapat memberi kontribusi dalam kehidupan masyarakat dan membantu dalam pembangunan daerah.
“Organisasi wajib melaporkan kegiatannya, dalam bentuk tertulis setahun sekali. Untuk menguji keaktifan organisasi tersebut ,” imbuhnya. (mardiana)
Diskusi tentang ini post