SATELITNEWS.COM, TANGERANG – Di tahun 2023, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Tangerang, targetkan perolehan zakat, infaq, dan sedekah (ZIS) sebesar Rp 15 Miliar.
Wakil Ketua III Bidang Keuangan dan Pelaporan Baznas Kabupaten Tangerang, Eny Suhaeni mengatakan, pendapatan terbesar di setiap tahunnya adalah ketika bulan Ramadhan, karena terdapat zakat fitrah.
Selain itu, zakat profesi dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Tangerang, juga menjadi salah satu pendapatan terbesar Baznas.
“Jadi target kita tahun ini Rp15 Miliar. Yang paling besar, perolehannya dari zakat fitrah, kedua dari zakat profesi dari Pemda,” kata Eny Suhaeni kepada Satelit News, Sabtu (25/3/2023).
Menurut Eny, target penetapan zakat tersebut berdasarkan hitungan potensi yang bakal didapat. Pendapatan yang didapat oleh Baznas, tentunya akan ditujukan untuk masyarakat miskin dan masyarakat yang membutuhkan.
“Kita kerjasamakan dengan berbagai lembaga. Banyak sekali yang bisa kami bantu, terkait urusan-urusan dengan penanggulangan kemiskinan dan berbagai hal seperti memberikan BPJS kepada 50 ribu masyarakat Tangerang. Jadi kita akan berikan bantuan tersebut,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan, untuk meningkatkan zakat di Kabupaten Tangerang, pihaknya telah bekerja sama dengan pemerintah agar para ASN konsisten membayar zakat profesinya.
“Mewajibkan bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN) itu, membayar zakat sesuai harta kekayaan yang diperolehnya,” tuturnya.
Eny menegaskan, Pemerintah Kabupaten Tangerang memiliki kewajiban untuk turut serta dalam mendukung program-program Baznas.
Sehingga, Baznas bisa lebih leluasa dalam membantu masyarakat miskin di Kabupaten Tangerang.
“Oleh sebab itu, Pemkab Tangerang memiliki kewajiban untuk mendukung Baznas agar lebih leluasa dalam membantu masyarakat kurang mampu. Sementara, kebutuhan terhadap distribusi juga kadang kala kita harus hitung dari tingkat kemiskinan,” imbuhnya. (alfian)
Diskusi tentang ini post