SATELITNEWS.COM, SERANG – Antusiasme masyarakat untuk mengikuti mudik gratis, yang difasilitasi oleh Pemprov Banten, begitu tinggi. Hal itu terlihat, 900 kursi yang disediakan sudah habis hanya dalam hitungan jam saja.
Pendaftaran mudik gratis Pemprov Banten, mulai dibuka pada hari ini, Senin (3/4/2023). Terhitung sejak pukul 00.00 WIB sampai 10.53 WIB, seluruh kursi dengan berbagai rute yang disediakan sudah habis dipesan.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Banten Tri Nurtopo, membenarkan bila bus mudik gratis Pemprov Banten telah ludes bahkan sebelum 24 jam.
“Tadi pagi saya dapat laporan, sudah full semua,” kata Tri, Senin (3/4/.2023).
Pendaftaran program mudik gratis Pemprov Banten, dilakukan melalui website resmi Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Banten.
Dalam mudik gratis ini, Pemprov Banten memberikan ketentuan 10 kota tujuan yang ada di Sumatera, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Adapun 10 kota tujuan dalam mudik gratis ini adalah, Kabupaten Brebes, Kabupaten Banyumas (Purwokerto), Kota Magelang, Kota Semarang, dan Kota Surakarta (Solo), Provinsi Jawa Tengah.
Selanjutnya, Kota Yogyakarta, Provinsi D.I. Yogyakarta; Kota Tasikmalaya, Kota Cirebon, dan Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat; dan Kabupaten Lampung Utara (Kotabumi), Provinsi Lampung.
Sebelumnya, Pj Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, program mudik gratis ini dilakukan dalam rangka mendukung program pemerintah menekan angka Kecelakaan lalu Lintas (Lakalantas) saat mudik.
“Masyarakat Banten silahkan memanfaatkan pelayanan ini, agar mudik lebaran tahun ini bisa lebih nyaman dan aman sampai ke kampung halaman,” katanya.
Al melanjutkan, program ini sebagai bentuk pemerintah hadir di tengah masyarakat. Maka dari itu, jangan melihat dari jumlah kuotanya yang memang dibatasi.
Akan tetapi kebersamaan itu yang ingin kita jalin satu dengan yang lain.
“Jangan dilihat dari jumlahnya, tetapi masyarakat bisa melihat dari sisi kebersamaannya,” ucapnya.
Al menghimbau kepada seluruh perusahaan yang ada di Provinsi Banten, agar melaksanakan program yang sama sebagai dukungan terhadap program pemerintah.
“Kita akan mengkomunikasikannya dengan perusahaan,” katanya. (mg2)
Diskusi tentang ini post