SERPONG, SNID— Kepengurusan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) periode 2014-2019 telah demisioner pada 18 Desember 2019 lalu. Hingga kini Dewan Penasehat (Wanhat) tengah menggodok beberapa orang yang diusulkan selanjutnya diserahkan ke Walikota Tangsel Airin Rachmi Dianya yang akan menentukan.
Dalam pertemuan diadakan akhir Desember lalu, tiga nama yang dicalonkan yaitu Abdul Rojak selalu Kepala Kantor Kemenag, Fachruddin Zuhri Sekretaris FKUB periode 2009-2014 dan periode 2014-2019 melalui SK Walikota No 451/Kep.260-Huk.Org/2014 tentang dewan penasehat dan pengurus harian FKUB dan ketiganya yang dicalonkan adalah Samsuddin Dasan.
Tahap selanjutnya tiga nama itu dievaluasi dan dianalisa eksistensinya di tengah masyarakat sehingga dapat ditarik kesimpulan layak atau tidak untuk menduduki posisi sebagai ketua FKUB oleh Wanhat.
“Yang melakukan pertimbangan adalah Wanhad selanjutnya rekomendasi itu diusulkan ke Walikota sebagai penentu. Dengan demikian nantinya ada surat keputusan, ” kata Abdul Rojak.
FKUB bukan organisasi pada umumnya sehingga tidak bisa dilakukan dengan cara pemilihan secara langsung akan tetapi melalui penunjukan langsung oleh Walikota. Hingga saat ini SK penunjukan Ketua FKUB masih menunggu dari Walikota.
“Kami sudah bertemu dengan Ibu Walikota dan menjelaskan harap bersabar karena ada perubahan nama-nama pengurus dari Pondok Aren,” tandas Rojak saat berkomunikasi dengan Walikota Tangsel Airin.
Dirinya mengaku siap apabila memang dipercaya Walikota Tangsel untuk mengembangkan amanah selalu Ketua FKUB. Karena tidak ada yang dilanggar dalam jabatan itu. “Kalau memang dipercaya saya bisa menggemban, saya siap,” tambah ia.
Yang menjadi dewan penasehat FKUB, Ketua, Wakil Walikota Tangsel Benyamin Danie, Wakil, Kepala Kemenag Tangsel Abdul Rojak, Sekretaris, Kesbangpol dan di bawahnya Forkopimda.
Sementara dikabarkan nama Fachruddin Zuhri adalah Ketua FKUB untuk periode selanjutnya kendati SK dari Walikota Tangsel belum keluar.
Secara terpisah saat dikonfirmasi Fachrudin Zuhri menjelaskan, jika dirinya diminta oleh majelis-majelis keagamaan yang ada baik dari Islam, Katolik, Kristen, Hindu dan Budha serta Konghucu untuk menjadi Ketua FKUB periode 2020-2024. Menurutnya permintaan disampaikan di hadapan Plt Kesbangpol kala itu masih dijabat oleh Rahmat Salam pada 18 Desember lalu. “Di berbagai kegiatan saya diundang sebagai ketua FKUB, ” tukas Fachruddin.
Asda Satu Tangsel Rahmat Salam menjelaskan, saat ini masih dalam proses. Harap bersabar soal keputusan SK FKUB yang akan dikeluarkan oleh walikota. “Masih berproses. Tunggu dulu beberapa saat akan ada kabar berikutnya, ” jelasnya. (din/bnn/jarkasih)
Diskusi tentang ini post