SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Menjelang momen mudik Lebaran 1444 H, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang melalui 38 Puskesmas se-Kota Tangerang menggelar layanan vaksinasi Covid-19. Salah satunya, UPT Puskesmas Kunciran yang mulai mengadakan vaksinasi dari hari Senin-Jumat, 10-14 April 2023.
Kepala UPT Puskesmas Kunciran, dr Darsono menuturkan, layanan vaksinasi ini diselenggarakan sebagai upaya menyempurnakan angka kekebalan Covid-19 di Kota Tangerang yang telah mencapai 100 persen. Tidak hanya itu, layanan vaksinasi ini juga dilakukan sebagai upaya menghadirkan pelayanan kebutuhan masyarakat dalam menyambut momen mudik lebaran.
“Untuk jenis vaksin yang disediakan, adalah jenis Inavac dengan jumlah yang terbatas. Oleh karenanya, layanan vaksinasi ini dibuka untuk semua bagi yang ingin dosis 1, dosis 2 bagi yang sebelumnya Inavac, booster 1 bagi yang mendapatkan dosis 1 dan 2 berjenis Inavac dan Sinovac, serta booster 2 bagi yang booster 1 berjenis Sinovac saja,” ujarnya sesuai dengan informasi yang disosialisasikan.
Ia melanjutkan, UPT Puskesmas Kunciran untuk saat ini juga belum menyediakan layanan vaksinasi bagi peserta di bawah usia 18 tahun, ibu hamil, dan ibu yang sedang dalam tahapan menyusui. Hal ini mengingat disesuaikan dengan ketersediaan vaksin yang ada.
“Serta, layanan vaksinasi kali ini diperuntukkan bagi yang memiliki jarak dosis 2 ke booster 1 minimal 3 bulan, dan memiliki jarak booster 1 ke booster 2 minimal 6 bulan. Bagi masyarakat yang sesuai dengan persyaratan, bisa langsung datang ke lokasi dengan membawa fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) untuk keperluan administrasi,” tambahnya.
Selain itu, himbauan layanan vaksinasi ini diharapkan dapat tersebar ke masyarakat luas secara maksimal. Mengingat, selain untuk kebutuhan kesehatan, vaksinasi saat ini akan sangat dibutuhkan untuk keperluan-keperluan lain, seperti persyaratan dokumen, bagi masyarakat yang akan menjalankan mudik lebaran menggunakan layanan transportasi umum dan sebagainya.
“Layanan vaksinasi ini akan sangat penting karena relevan dengan permintaan dan kebutuhan masyarakat. Terutama menjelang momen mudik lebaran ini, jumlah permintaan vaksinasi akan sangat melonjak tinggi, mengingat beberapa program mudik lebaran dan transportasi umum mengharuskan adanya validasi dokumen telah tervaksinasi. Jadi, masyarakat bisa datang, menyambut, dan memanfaatkan layanan vaksinasi ini sejak jauh-jauh hari, untuk kelancaran agenda mudik mendatang,” pungkasnya. (made)
Diskusi tentang ini post