SATELITNEWS.COM, LEBAK—Kerusakan jalan di Kabupaten Lebak yang berada di bawah pengawasan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banten terus dilakukan perbaikan. Perbaikan tambal sulam menggunakan hotmix tersebut diyakini akan memberikan kenyaman bagi pemudik lebaran tahun 2023 ini.
Kerusakan Jalan Sunan Kalijaga, Kecamatan Rangkasbitung, yang kondisinya berlubang kerap dikeluhkan pemilik kendaraan. Betapa tidak, lubang yang kedalamannya bervariasi itu mengancam keselamatan jiwa. Terpantau, sejumlah titik lubang di jalan yang menjadi akses menuju pasar tradisional Rangkasbitung maupun arah Mandala oleh pekerja ditambal menggunakan aspal kemudian diratakan dengan alat berat.
Aan Wiguna, selaku penilik ruas Jalan Sunan Kalijaga dan Ahmad Yani UPTD PJJ Lebak Dinas PUPR Banten, mengaku pemeliharaan ini sebagai upaya meminimalisir kecelakaan lalulintas serta untuk memberikan rasa nyaman kepada pengguna jalan khususnya pada arus mudik Lebaran tahun ini. “Penanganan Jalan Sunan Kalijaga dengan tambal sulam menggunakan hotmix ACBS. Perbaikan ini ditarget H-7 selesai sehingga pemudik bisa nyaman melintasinya,” kata Aan Wiguna, Rabu (12/04/2023).
Aan mengatakan, tambal sulam menggunakan hotmix jenis ASBC dilakukan di semua jalan yang berada dibawah pengawasan Dinas PUPR Provinsi Banten, dengan tujuan membuat nyaman para pengguna jalan yang melintas dan mencegah terjadinya kecelakaan.
“Semua jalan yang berada di bawah pengawasan PUPR Banten dilakukan perbaikan, dengan harapan pemudik dan masyarakat sekitar bisa merasakan nyaman saat berkendaraan,” tutur pria yang biasa disapa Belek.
Seorang warga Kecamatan Rangkasbitung, Deni Tarudin mengapresiasi langkah UPTD PJJ Lebak Dinas PUPR Banten, memperbaikan ruas jalan yang rusak. Perbaikan menggunakan hotmix tersebut Deni berharap bisa memberikan ke nyaman dan meminimalisir kecelakaan. “Saya harap tidak hanya di ruas jalan itu (Sunan Kalijaga) melainkan di sejumlah ruas jalan lainnya yang saat ini kondisinya rusak khusunya jalan yang berada dibawah pengawasan pemerintah Banten,” kata Deni.
“Kerusakan jalan yang berlubang sangat membahayakan bagi pengguna jalan. Sebab, lubang tersebut disaat terjadi hujan itu tertutup air sehingga rentang terhadap kecelakaan. Jadi saya harap perbaikan ini mengutamakan kualitas agar bisa dinikmati dalam waktu lama,” imbuhnya. (mulyana)
Diskusi tentang ini post