SATELITNEWS.COM, PANDEGLANG – Soal Sekretaris Daerah (Sekda) Pandeglang definitif, hingga kini belum terpecahkan. Sehingga, masih dijabat oleh Pelaksana Harian (Plh).
Jika beberapa waktu lalu Bupati Pandeglang Irna Narulita mengaku, menunggu arahan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Kini, sudah mulai masuk tahapan baru, yaitu menunggu rekomendasi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.
Kata Irna, semula pihaknya mengusulkan tiga nama calon Sekda hasil open bidding ke Pemprov Banten. Namun, hal itu tak diperbolehkan. Sehingga, kembali mengusulkan satu nama saja.
“Awalnya kan Ibu (Irna,red), harus bersurat ke Pak Pj Gubernur, ternyata kemarin Ibu bersurat 3 nama, Ibu usulkan semua. Ternyata tidak bisa 3 nama, harus 1 nama. Akhirnya, ibu usulkan surat kembali. Kita nunggu surat rekomendasi dari Pemprov Banten,” kata Irna, Senin (15/5/2023).
Dikatakan Irna, sebelum bersurat ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten, dirinya terlebih dahulu melakukan kajian atas nilai-nilai hasil open bidding dan karakter dari masing-masing calon Sekda.
“Jadi Ibu betul-betul mengkaji ulang dari nilai-nilai yang ada, dari profesionalitasnya, leadership-nya, yang bisa merangkul di lapangan sebagai pembina ASN,” ujarnya.
Menurut Irna, untuk mengisi kekosongan jabatan Sekretaris Daerah (Sekda), pihaknya telah menunjuk Pelaksana Harian (Plh) Sekda, yang akan mengemban amanah hingga adanya Sekda Definitif.
“Kita sudah memilih Plh Sekda Pandeglang, yang akan menjalankan tugas sampai adanya Sekda Definitif,” tandasnya.
Menurutnya lagi, siapapun yang nantinya terpilih sebagai Sekda Pandeglang, harus inovatif, kreatif dan solutif, serta harus memiliki dedikasi dan loyalitas yang tinggi.
“Pastinya yang terpilih, harus punya dedikasi, loyalitas, profesional, inovatif, kreatif dan solutif. Itu harus ada di jiwa Sekda yang nanti terpilih,” harapnya.
Selain itu katanya lagi, sebagai tangan kanannya Bupati, Sekda juga harus bisa mengelola organisasi dan harus mampu menyelesaikan segala persoalan yang sewaktu-waktu muncul dalam organisasi.
“Sekda itu tangan kanan Bupati, orang kepercayaan yang harus bisa mengelola roda organisasi. Karena, semua permasalahan Sekda harus tahu. Kan nggak mungkin juga punya Sekda, tapi urusan dibawah berantakan, banyak laporan di lapangan, kan nggak bagus. Belum lagi nanti, banyak jabatan-jabatan yang akan disandang oleh Sekda. Jadi Sekda itu, harus menguasai semua urusan di Kabupaten Pandeglang,” terangnya.
Diketahui, hasil open bidding yang digelar oleh Pansel Lelang JPT Pratama Sekda Pandeglang, muncul 3 nama Calon Sekda yaitu, Assisten Bidang Administrasi Umum Setda Pandeglang, Ramadani.
Selain itu, Kepala DPUPR Pandeglang, Asep Rahmat, dan Inspektur Inspektorat Pandeglang, Ali Fahmi Sumanta. Tiga nama itu, diserahterimakan kepada Bupati, untuk kemudian dipilih menjadi satu orang.
Kini, Plh Sekda Kabupaten Pandeglang, dijabat Kepala DPUPR Pandeglang, Asep Rahmat. (nipal)
Diskusi tentang ini post