SATELITNEWS.COM, LEBAK—Aktivitas lalulintas kendaraan dan pejalan kaki di Jalan Hardiwinangun-Tirtayasa Rangkasbitung per tanggal 31 Juli 2023 bakal dialihkan ke Jalan Sunan Kalijaga. Kebijakan tersebut seiring pembangunan Statisun Rangkasbitung.
Penutupan secara permanen dan pengalihan kendaran serta pejalan kaki, selain untuk kepentingan pembangunan Stasiun Rangkasbitung, penutupan perlintasan kereta api (KA) itu juga keinginan pemerintah daerah agar akses keluar-masuk pengguna KA hanya dari satu pintu yakni dari Jalan Sunan Kalijaga.
Dengan ditutupnya perlintasan tersebut, selain pengguna KA, masyarakat dari arah Jalan RT Hardiwinangun juga tidak lagi bisa masuk ke Pasar Rangkasbitung. “Betul (pertanggal 31 Juli 2023) perlintasan sebidang Jalan RT Hardiwinangun-Tiryatasa ditutup secara pemanen. Kendaran dialihkan begitupun untuk masuk ke Pasar maupun Stasiun Rangkasbitung, masyarakat diarahkan hanya melalui Jalan Sunan Kalijaga,” kata Kepala Sekdi Manrek dan Pengawasan Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Lebak Cecep Hunaepi, Minggu (23/07/2023).
Cepi mengungkapkan, berdasarkan hasil rapat bersama pemerintah daerah dan pemangku kepentingan terkait, akses kendaraan masuk ke Jalan Sunan Kalijaga yang semula hanya satu akan dibuka dari dua arah. “Dari arah Mandala atau Jalan Ahmad Yani dan dari arah alun-alun atau Jalan Multatuli nanti bisa langsung belok ke Jalan Sunan Kalijaga,” terang Cepi.
Namun kata dia, akses masuk itu hanya dibolehkan untuk kendaraan pribadi saja. Sementara angkutan umum maupun kendaraan besar tetap melalui jalur seperti biasanya. Hal itu, guna menghindari terjadinya kemacetan akibat volume kendaraan yang melintas.
“Nah untuk kendaraan dari arah Jalan RA Kartini dan Jalan Sunan Bonang maka diarahkan ke Jalan Sunan Giri lalu ke Jalan Ir. H. Djuanda baru ke Jalan Sunan Kalijaga,” paparnya. Cepi menyampaikan, uji coba pengaturan lalu lintas imbas ditutupnya perlintasan sebidang itu akan mulai dilakukan pada Senin, 24 Juli 2023 pukul 06.00 WIB.
“Sepekan sebelum perlintasan ditutup kita akan lakukan uji coba untuk nantinya pasti ada evaluasi-evaluasi bagaimana kondisi lalu lintas dari pengaturan tersebut,” jelasnya. Asisten daerah (Asda) II Pemkab Lebak, Ajis Suhendi menegaskan, penutupan terhadap sebidang Jalan RT Hardiwinangun-Tiryasata seiring dengan adanya peningkatan terhadap pembangunan Stasiun KA Rangkasbitung. Ia pun berharap kepada masyarakat untuk mematuhi apa yang telah menjadi kebijakan pemerintah.
“Sudah dirapatkan dengan stakeholder terkait. Penutupan secara permanennya bakal dilakukan per tanggal 31 Juli 2023 mendatang. Kepada masyarakat yang akan ke Pasar Rangkasbitung menggunakan jalur Sunan Kalijaga,” pungkasnya.(mulyana)
Diskusi tentang ini post