SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Ulah tukang galon isi ulang di wilayah Cipondoh, Kota Tangerang ini sungguh terlalu. Bukannya bersyukur lantaran sudah mendapatkan pekerjaan halal, eh malah menjadi pelaku pencurian.
Akibatnya, pelaku babak belur dihajar warga yang sejatinya mengenalnya. Aksi pencurian motor itu terungkap setelah mengecek kamera CCTV yang merekam pelaku melancarkan aksinya saat warga sedang tahlilan. Pelaku yang tertangkap lalu dihajar massa hingga bonyok.
Peristiwa itu terjadi di RT 4 RW 1, Kelurahan Gondrong, Cipondoh, Kota Tangerang, Minggu (23/7/2023) sekitar pukul 20.30 WIB. Ketua RT 4 RW 1, Erwan mengatakan, mulanya para warga setempat sedang menghadiri acara tahlilan pada pukul 19.30 WIB.
Setelah acara tahlilan selesai pada pukul 20.30, korban yang berinisial N yang hendak pulang merasa kaget lantaran motornya sudah tidak ada. “Korban setelah itu langsung lapor ke pihak RW, lalu mengecek CCTV. Setelah di cek, saya juga lihat ternyata pelaku itu seorang tukang galon isi ulang di wilayah sini,”ungkapnya.
Mengetahui tempat tinggal pelaku yang berinisial W, Erwan lalu bergegas menuju kontrakan W yang berada di wilayah RT yang sama. Namun setelah di cek, pelaku tidak ada di tempat. “Kontrakannya masih di RT sini tapi pas kita samperin, dia nggak ada,”ucapnya.
Kata dia, ada sekelompok anak-anak yang kenal dan memberitahu keberadaan pelaku yang sedang menginap di rumah temannya yang lokasinya masih di RT yang sama. “Jadi ada bocil yang kenal dan tahu si pelaku itu sedang menginap di rumah temannya, langsung saya samperin tuh dan ternyata benar si pelaku itu sedang tidur di rumah temannya itu,”ujarnya.
Dirinya lalu bertanya kepada pelaku sambil menunjukan CCTV tersebut. Pelaku mengaku bahwa ia telah mengambil motor korban saat tahlilan. “Terus saya lapor polisi supaya saat keluar si pelaku itu enggak diamuk massa, soalnya warga udah ramai di luar. Ramai banget, mungkin sekitar ratusan warga yang udah di luar,”sebutnya.
“Bahkan ada warga yang membawa bensin dan ban motor bekas,”sambungnya. Namun saat pelaku dibawa keluar untuk diproses ke kantor polisi, dirinya dan pihak kepolisian tidak dapat membendung amukan massa yang membuat si pelaku itu akhirnya babak belur dihajar warga. “Bonyok mukannya, pelipisnya juga berdarah karena kepukul warga,”ucapnya. Setelah kejadian tersebut, pelaku lalu dibawa ke Kepolisian Sektor Cipondoh untuk dimintai keterangan. (mg05)
Diskusi tentang ini post