SATELITNEWS.COM, PANDEGLANG – Pemkab Pandeglang, untuk pertama kalinya mendapatkan penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) Tingkat Pratama tahun 2023, dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) Republik Indonesia.
Pemberian penghargaan KLA kategori Pratama untuk Kabupaten Pandeglang, diserahkan oleh Pelaksana tugas Deputi Pemenuhan Hak Anak Kementerian PPA Rini Handayani, dan Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar, kepada Wakil Bupati (Wabup) Pandeglang Tanto Warsono Arban.
Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono Arban mengatakan, Kabupaten Layak Anak (KLA) merupakan sistem pembangunan yang menjamin pemenuhan hak anak, serta perlindungan khusus anak yang dilakukan secara terencana, menyeluruh dan berkesinambungan.
Untuk mewujudkan KLA, dibutuhkan kerjasama dan kolaborasi dari semua pihak.
“Untuk mewujudkan KLA tidak mudah, butuh komitmen kuat serta perlu adanya pengintegrasian secara menyeluruh, apabila hal itu sudah dilakukan KLA akan terwujud dengan baik dan di yakini akan mampu mendongkrak kategori penghargaan di masa yang akan datang,” kata Tanto, Selasa (2/8/2023).
Tanto berharap, penghargaan KlA tersebut bisa menjadi motivasi dan komitmen untuk bekerja lebih optimal, sehingga Kabupaten Pandeglang bisa mendapatkan predikat yang lebih baik di tahun depan.
“Penghargaan ini harus dijadikan motivasi agar ke depan kita bisa lebih baik lagi,” tandasnya.
Plt Deputi Pemenuhan Hak Anak Kementerian PPPA Rini Handayani mengatakan, penghargaan KLA diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada Gubernur, Bupati dan Walikota di seluruh Indonesia, atas komitmenya melaksanakan konstitusi dalam perlindungan anak.
“Penghargaan ini sebagai langkah awal inovasi berkelanjutan oleh seluruh anak Indonesia,” ungkap Rini.
Rini mengungkapkan, penghargaan yang diberikan merupakan hasil penilaian terhadap berbagai indikator, yang dianalisis itu mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 25 tahun 2021 tentang, Kebijakan Kabupaten/Kota Layak Anak.
“Pemenuhan hak anak setiap tahun mengalami peningkatan. Ini membuktikan bahwa masing-masing kepala daerah berkomitmen dalam mewujudkan Kabupaten Layak Anak,” ujarnya. (mg4)
Diskusi tentang ini post