SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Persita sudah melupakan kekalahan dari Bhayangkara FC pekan lalu. Pendekar Cisadane kini membidik target tiga angka berikutnya saat menjamu PSM Makassar di Indomilk Arena, Senin pukul 16.00 Wib.
Persita dan PSM sama-sama menelan kekalahan pada pekan keenam BRI Liga 1 2023/2024. PSM kalah 1-2 atas Persik, sedangkan Persita takluk 0-1 dari Bhayangkara FC.
Pelatih Persita Luis Edmundo menyatakan PSM adalah tim yang sudah memiliki cara bermain tersendiri. Hal itu disebabkan Juku Eja dilatih oleh pelatih yang sama sejak musim lalu. Menurut allenatore asal Chile itu, melawan PSM Makassar akan menjadi laga yang sulit.
Meski demikian, dia mengaku sudah menyiapkan para pemainnya dengan baik. Luis dan penggawa Persita juga sudah membahas tentang kesalahan-kesalahan yang dilakukan pada pertandingan melawan Bhayangkara FC. Dia yakin evaluasi yang dilakukan berjalan baik sehingga pemain dapat fokus pada laga kontra PSM.
“Kami bicarakan kesalahan di pertandingan terakhir dan sekarang pemain sudah fokus dan siap. Kami sudah rencanakan cara untuk bermain dan mudah mudahan kami bisa dapat tiga poin,” ungkap Luis Edmundo, Minggu (6/8).
Pada laga kali ini, Luis akan memainkan sang kapten Muhammad Toha sejak menit awal. Dimana sebelumnya ia hanya menjadi pemain pengganti di laga melawan Bhayangkara FC. Sementara gelandang Rifky Dwi Septiawan masih belum tersedia, karena dirinya mendapat panggilan dari kesatuannya di TNI AL.
Salah satu evaluasi dari kekalahan atas Bhayangkara FC adalah tidak memaksimalkan peluang yang ada di depan gawang lawan. Dari 14 percobaan tembakan hanya dua yang tepat sasaran.
Selain itu Pendekar juga terlihat sering melakukan kesalahan mendasar dalam operan pendek maupun panjang, terlalu banyak ruang kosong saat transisi dari menyerang ke bertahan. Terbukti gol tunggal Bhayangkara FC tercipta lewat serangan balik cepat.
Di kubu juara bertahan, Everton Nascimento kemungkinan sudah bisa dimainkan dalam lawatan PSM ke Tangerang. Sang striker asal Brasil itu bersama dengan Reza Arya Pratama dan Andy Harjito tak dimainkan melawan Persik Kediri karena cedera.
Namun ketiganya terlihat sudah berlatih kembali pada hari Jumat (4/8) dan bisa saja tampil melawan Persita. Gaya bermain PSM pada musim ini hampir sama dengan musim lalu di bawah pelatih Bernardo Tavares.
PSM masih mengandalkan kecepatan dua pemain sayap mereka, yakni si kembar Sayuri, Yakob dan Yance. Bola lambung langsung pasti diarahkan kepada mereka dengan Wiljan Pluim menjadi target man. Kenzo Nambu yang naik dari lini kedua juga patut diwaspadai, ia sudah mencetak tiga gol sepanjang musim ini.
Dalam lima pertandingan terakhir kedua tim, PSM mencatatkan dua hasil imbang dan dua kali memetik kemenangan. Sementara Persita hanya sekali bisa mengalahkan PSM.
PSM sementara berada di posisi kedelapan klasemen sementara dengan raihan 8 poin. Sedangkan Persita ada di peringkat keempat dengan mengemas 10 poin.
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengatakan pertandingan melawan Persita akan menjadi laga sulit. Terutama karena Persita baru saja menelan kekalahan di kandang.
“Artinya kedua tim akan berusaha untuk mendapatkan hasil yang lebih bagus dari pertandingan sebelumnya,” paparnya.
Bernardo menegaskan, kedua tim akan tampil habis-habisan agar tidak semakin terpuruk. Apalagi posisi PSM dan Persita mulai tercecer di papan tengah klasemen.
“Inilah yang terjadi, dalam sepakbola memberikan kesempatan untuk memperbaiki hasil di pertandingan selanjutnya,” jelasnya. (gatot)
Diskusi tentang ini post