SATELITNEWS.COM, TANGSEL–Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang Selatan mengaku kecolongan dengan aktivitas pembuangan dan pembakaran sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) liar Pondok Ranji Ciputat. DLH menyatakan pelaku pembuangan dan pembakaran sampah seolah bermain “kucing-kucingan” dengan petugas di lapangan.
Kabid Pengendalian, Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup (PPKL) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangsel Carsono mengungkapkan pihaknya memiliki pengawas-pengawas khusus yang mengawasi aktivitas pembuangan sampah.
“Itu ada pengawas-pengawas wilayah khusus untuk itu dirondain atau penjagaan malam. Cuma kucing-kucingan. Pas yang ronda mungkin mengantuk dan istirahat, masuk itu mobil,” ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (15/8).
Kata dia, pihaknya telah membagi jadwal kepada petugas di lapangan untuk mengawasi aktivitas yang merugikan masyarakat itu. Namun, kata dia, saat dilakukan penjagaan, pihaknya tidak mendapati hal tersebut. Oleh karena itu, kata Carsono, pihaknya menyidak lokasi pada Selasa (15/8/2023) pagi dengan kembali memasang banner dan memberikan surat teguran terakhir.
“Justru itu kan kemarin itu ada piket dari teman-teman pengawasan dari kebersihan di lapangan, itu katanya sampai malem ngga ada. Ngga tahunya tengah malam dia masuk, makanya tadi dari laporan anak-anak kita sidak pagi ini pasang spanduk sama surat teguran untuk terakhir kali,” sebutnya.
Carsono menyebut, apabila nanti terbukti masih membongkar muat sampah dan melakukan pembakaran, pihaknya akan mengambil tindakan bersama dengan Satpol PP.
“Intinya kalau dia melakukan lagi seperti itu ya kita udah koordinasi dengan Satpol PP akan ditutup. Karena sudah diperingatkan berkali kali masih melakukan terus. Tadinya kalau ada pemilik lahan saya mintanya langsung diportal saja langsung kan ada kewenangan kalau pemilik tanah. Karena kita koordinasi tidak ketemu kita kasih surat teguran,” sabutnya.
Anhar, ketua RW setempat menyayangkan keluhan warganya sampai saat ini belum juga diatasi oleh Pemkot Tangsel. “Karena lama juga dari DLH belum ada tanggapan. Saya juga sudah menanyakan ke lurah, cuma blm tau respon dari DLH. Iyaa begitu begitu aja. Nanti saya juga mau nanya ke DLH rencananya seperti apa,” pungkasnya. (eko)
Diskusi tentang ini post