SATELITNEWS.COM, TANGERANG—Pusat pelatihan sumber daya manusia dalam bidang kesehatan Siloam Training Center (STC) merayakan ulang tahun ke-5, Kamis (31/08/2023). Perayaan kali ini mengambil tema “Journey to Excellence” atau Perjalanan Menuju Keunggulan bertempat di Gedung Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan, lantai 10, Jalan Jenderal Sudirman No 20, Bencongan, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.
Yang istimewa, acara yang dilaksanakan secara daring dan luring ini turut dihadiri oleh Managing Director Siloam Hospital, Caroline Riady. Rangkaian acara ulang tahun diisi sejumlah kegiatan menarik. Seperti pesan dari pimpinan Siloam Hospitlas Group Julie McCaughan selaku Chief Quality & Nursing Officer Siloam Hospitals Group, serta permainan seru dan kuis interaktif dengan doorprize menarik. Berikutnya ada learning session berjudul “Learning Through Coaching” oleh Tim Coaching Indonesia.
Dalam acara ini juga dilakukan penandatanganan simbolis kerjasama dengan berbagai institusi. Seperti Fakultas Keperawatan UPH (Universitas Pelita Harapan), BAPETEN (Badan Pengawas Tenaga Nuklir), PORMIKI (Perhimpunan Profesional Perekam Medis dan Informasi Kesehatan Indonesia dan lainnya.
Ditemuai usai acara, Caroline Riady mengungkapkan, hadirnya Siloam Tranining Center tidak lepas dari adanya kebutuhan pelatihan di bidang pengembangan kualitas kesehatan dalam skala besar. “Kita tahu bahwa pelayanan kesehatan masih sangat kurang dibanding kebutuhan yang ada di Indonesia. Sehingga kita butuh banyak akses untuk memperbanyak jangkauan pelayanan kesehata. Tidak cukup hanya membangun RS dan membeli alat, harus ada yang mengoperasikan alat dan melayani pasien,” ucapnya.
Dengan kata lain, yang menjadi kunci adalah penyediaan SDM baik secara kuantitas maupun kualitas. Untuk itulah, ungkapnya Medical Sciences Group yang terdiri Siloam Hospitals dan Mochtar Riady Institute For Nanotechnology UPH begitu concern dan banyak berinvestasi di bidang pendidikan. “Contohnya adalah hadirnya Fakultas Kedokteran di UPH yang sudah berjalan dan temasuk program spesialisasi yang juga sudah ada beberapa waktu belakangan serta Fakultas Keperawatan maupun lainnya. Ini tentu saja tujuannya agar banyak SDM bisa bekerja di RS, klinik dengan pengetahuan dan skill maupun softskill yang baik,” ucapnya.
STC sendiri merupakan bagian pengembangan terbesar yang dilakukan untuk para karyawan yang ada di Siloam sebagai pembekalan dalam bidang pelayanan. “Kalau para frontliners tidak dibekali dengan baik, manajemen tidak dibekali dengan baik, maka mutu pelayanan yang diberikan tentu akan berdampak. Jadi dengan pelatihan yang baik, nakes yang baik, yang handal maka pelayanan yang diberikan juga adalah pelayanan yang handal,” ujarnya.
Tak cuma internal healtcare, STC juga memberi pelayanan kepada eksternal di healtcare, khususnya peserta dari RS lain. Kepercayaan itu tidak lepas dari ilmu dengan nakes dan karyawan RS. “Ini nantinya diharapkan akan berdampak pada pelayanan RS di Indonesia. Selain itu, kita juga memberi pelayanan kepada industri non healtcare,” ungkapnya.
Disinggung mengenai tema ulang tahun, Caroline Riady mengungkapkan, hal itu sesuai visi Siloam Hospitals yakni menjangkau masyarakat sebanyak-banyaknya. Dengan jangkauan sebanyak-banyaknya maka akan turut meningkatkan kemahiran dan pelayanan sehingga tercapai level Global Best Practices. “Ini sudah mulai terlihat di mana kita mengukur outcome clinical dari misalnya transplant ginjal. Itu sudah mulai terlihat,” pungkasnya.
Sementara perwakilan dari DPP Bidang dan Pelatihan Himpunan Perawat Gawat Darurat dan Bencana Indonesia (HIPGABI) Arief Wahyu Jatmiko mengapresiasi hadirnya STC. Dia menyatakan Hipgabi mempunyai beberapa fasilitas pelatihan yang difalitasi oleh beberapa pihak. Salah satunya adalah STC. “STC salah satunya ingin menumbuhkembangkan learning forum dan ini secara tidak langsung mendeliver pengetahuan dan keterampilan yang sangat bagus. Dengan adanya STC kita sangat terbantu,” ucap Arief.
Senada, perwakilan dari Himpunan Perawat Critical Care Indonesia ( HIPERCCI) mengharapkan kerjasama yang sudah terjalin selama ini terus bisa dikembangkan ke hal lebih baik lagi. “Pada intinya kerja sama ini memberikan dampak yang cukup luas, baik di organisasi profesi di mana kami Hipercci berpartisipasi dalam pelatihan di STC. Jadi kita berharap kerja sama ini bisa terus dilakukan untuk bisa mengawal kompetensi teman-teman yang berada di area critical care,” ucap Wakil Ketua Pengurus Hipercci, Fred Nicolas.
Di ulang tahun kelima ini juga dilakukan pengumuman pemenang Kompetisi Kreator Pembelajaran Siloam Training Center STC dan apresiasi kepada para mitra yang telah mendukung perjalanan mereka selama lima tahun.
Acara ulang tahun ini juga menjadi kesempatan bagi STC untuk merayakan pencapaian signifikan yang telah diraih selama 5 tahun terakhir. Dengan akreditasi “B” dari BPPSDM Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, STC telah menjadi pusat pelatihan SDM kesehatan yang diakui.
Selama periode lima tahun, pencapaian STC mencakup lebih dari 800 pelatihan yang telah diadakan, dengan partisipasi lebih dari 25.000 peserta yang sudah menerima dampak dari Siloam Training Center. Lebih dari 1.000 online course telah diberikan, dengan total lebih dari 30.000 akses, memberikan wawasan mendalam kepada seluruh tenaga kesehatan di Indonesia. (made)
Diskusi tentang ini post