SATELITNEWS.COM, SERANG – Polda Banten bersama jajaran serta Forkopimda di lingkungan Pemprov Banten, melaksanakan Apel Besar PAM Swakarsa untuk menciptakan situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif, menghadapi tahapan Pemilu tahun 2024 di daerah hukum Polda Banten, Rabu (11/10/2023).
Dalam apel yang diikuti oleh seluruh jajaran Polda Banten itu juga, dihadiri oleh lembaga-lembaga taktis penjaga Kamtibmas sampai tingkat bawah seperti perwakilan Pengurus Daerah Kelompok Sadar (Pokdar) Keamanan Ketertiban Masyarakat se Polda Banten, jajaran Sentral Komunikasi (Senkom) Polda Banten, Satuan Pengamanan (Satpam) Binaan Polda Banten, perwakilan Satuan Keamanan Lingkungan (Satkamling) Binaan Polda Banten.
Kapolda Banten Irjen. Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho, dalam arahan apelnya mengatakan, Polri tidak bisa sendirian dalam menjalankan tugasnya sebagai pengayom dan menjaga Kamtibmas, termasuk pada masa memasuki tahun politik seperti sekarang ini.
“Maka dari itu, kita membutuhkan peran serta seluruh elemen masyarakat untuk saling berkolaborasi, sehingga Kamtibmas itu bisa tetap terjaga dalam kondisi dan situasi apapun,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Rudi juga mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk dapat melaporkan ke Polisi apabila menemukan potensi konflik di masyarakat, agar permasalahan tersebut dapat diselesaikan secara cepat dan tepat.
“Segera laporkan kepada kami, apabila menemukan potensi konflik sosial agar bisa terselesaikan secara cepat dan tepat,” imbaunya.
Diakui Rudi, apel besar PAM Swakarsa ini bermakna strategis karena menjelang tahapan Pemilu serentak 2024, yang mempunyai potensi konflik pada keamanan dan ketertiban masyarakat.
Apel besar ini, dapat memperkuat komitmen dan sinergi dengan seluruh instansi Pemerintah, TNI, Kejaksaan Tinggi, Tokoh Masyarakat hingga Organisasi Kemasyarakatan.
“Apel ini bermakna strategis, karena menjelang Pemilu 2024 untuk memperkuat komitmen dan sinergitas kepada seluruh pemangku kepentingan,” imbuhnya.
Sementara, Pj Gubernur Banten Al Muktabar, mengajak kepada seluruh masyarakat untuk menjaga Kamtibmas, agar situasi menjelang tahapan Pemilu 2024 berlangsung secara aman dan terkendali dibutuhkan kesadaran bersama dalam menjaga stabilitas daerah.
Dalam pesta demokrasi Pemilu 2024, lanjut Al, perbedaan pendapat itu hal yang wajar namun dapat dijadikan sebagai pengikat bersama dalam menuju tujuan bersama.
“Oleh karena itu, kita jadikan perbedaan itu menjadi tujuan bersama untuk Banten dan Indonesia,” imbuhnya. (luthfi)
Diskusi tentang ini post