SATELITNEWS.COM, SERANG – Sejumlah Nelayan di Kabupaten Serang, tahun ini diguyur bantuan dari Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Serang. Adapun bantuan yang diberikan yaitu, enam kapal nelayan kurang dari 5GT, 32 unit alat tangkap nelayan, dua unit mesin kapal nelayan, dan pembangunan jalan produksi perikanan.
Kepala Bidang (Kabid) Perikanan Tangkap Diskan Kabupaten Serang Nurdhian Pramuaji mengatakan, semua bantuan dari Diskan Kabupaten Serang kepada para nelayan berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK). Karena Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Serang terbatas.
“Jadi kita memanfaatkan DAK, dan kita berharap di tahun berikutnya bisa ditingkatkan,” kata Nurdhian, Minggu (5/11/2023).
Nurdhian menuturkan, agar para nelayan dapat terbantu di tengah keterbatasan APBD Kabupaten Serang, pihaknya pun terus menjalin hubungan baik dengan perusahaan agar mereka mau mengeluarkan Corporate Social Responsibility (CSR), untuk membantu nelayan di sekitaran perusahaannya.
Salah satu contohnya, PT. Chandra Asri dan PT. Indonesia Power, mereka secara rutin memberikan bantuan CSR kepada nelayan berupa kapal nelayan, alat tangkap, bimtek dan dibangunkan tambatan perahu.
“Kemudian, ada juga bantuan berupa alat agar nelayan ini ketika selesai melaut dapat membawa sampah plastik, nantinya sampah itu di olah untuk menghasilkan BBM,” ujarnya.
Terkait bantuan dari DAK, Nurdhian mengungkapkan, untuk bantuan pada tahun ini antara lain ada enam perahu nelayan kurang dari 5GT diberikan untuk nelayan Kecamatan Cinangka sebanyak empat unit, Kecamatan Anyer satu unit dan Kecamatan Pulo Ampel satu unit.
Kemudian, dua unit mesin perahu nelayan diberikan untuk nelayan di Kecamatan Anyer satu unit dan nelayan Pulau Panjang satu unit.
Sedangkan, ada tiga jenis bantuan alat tangkap yang sebanyak 32 unit diberikan ke nelayan yaitu, alat tangkap pancing, jaring rampus dan jaring rajungan. Bantuan itu, diberikan ke nelayan di Kecamatan Cinangka, Anyer, Pulo Ampel, Bojonegara, Kramatwatu, Pontang, Tirtayasa dan Kecamatan Tanara.
“Kalau pembangunan jalan produksi perikanan dengan Paving Blok di Desa Lontar, Kecamatan Tirtayasa, di perkampungan nelayan yang dipakai warga nelayan,” pungkasnya. (sidik)
Diskusi tentang ini post