SATELITNEWS.COM, TANGSEL—Sejumlah wilayah di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tergenang banjir setelah diguyur hujan deras pada Rabu (6/12). Ketinggian air bervariasi mulai dari 20 sampai 70 centimeter. Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tangsel, M Faridzal Gumay.
Gumay mengatakan, pihaknya mencatat terdapat lima titik genangan. Namun, kata dia, titik genangan terparah ada di Perumahan BPI Pamulang Timur dan Perumahan Asri Serua Indah.
“Yang parah itu di BPI sama di Perumahan Asri, Serua Indah. Sekitar 70 centimeter. Ya akibat hujan deras, sama aliran sungainya terhambat mungkin,” ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (6/12).
Air yang menggenang sejak sore hari, menyebabkan para warga harus mengungsi dahulu. Evakuasi pun, kata dia, terus dilakukan sampai malam hari.
“Sekarang kita lagi mengevakuasi yang di Perumahan Asri 2,” ucapnya.
Gumay merinci, genangan air di RW 04 Perumahan BPI Pamulang Timur terdapat 60 KK yang terdampak. Lalu, genangan di Perumahan Lembah Pinus Pamulang Barat dengan ketinggian 40 centimeter itu berdampak bagi 98 KK.
Sedangkan, titik selanjutnya berada di Perumahan Reni Jaya Blok AC RW 17 Pamulang Barat. Disini ketinggian air 50 centimeter dan 80 KK yang terdampak.
Sedangkan, di Perumahan Rosewood Garden Kelurahan Serua Kecamatan Ciputat ketinggian air menyentuh 40 centimeter dan 60 KK yang terdampak. Dan genangan terakhir berada di
Perumahan Pamulang Asri 2, RW 09 Kelurahan Serua Indah menyebabkan 120 KK terdampak.
Dari laporan yang diterima, selain curah hujan yang tinggi, terdapat sejumlah faktor tergenangnya air. Mulai dari kontur tanah yang rendah, hingga luapan air sungai.
“Curah hujan deras dan adanya tanggul kali yang sedang diperbaiki sehingga meluap ke perumahan warga dan kontur perumahan yang rendah dan pinggir kali,” pungkasnya.
Salah satu warga BPI Perumahan BPI Pamulang Timur, Yuliyana Vitaqila mengatakan, genangan air berangsur naik sekitar pukul 15.40 WIB. Kata dia, wilayah tempat tinggalnya itu memang terbilang sering disinggahi air.
“Sampai malam ini air masih tergenang. Memang kalau hujan deras itu pasti begini. Kira-kira sebelum adzan Ashar tadi air sudah mulai naiknya,” pungkasnya. (eko)
Diskusi tentang ini post