SATELITNEWS.COM, SERANG – Sebanyak 721 Warga Binaan (WB) Lapas kelas II Serang, menggunakan hak pilihnya di Pemilu 2024 dari jumlah total 829 WB. Pihak Lapas memfasilitasi semua hak pilih masing-masing WB, sesuai SOP dan hak pilihnya masing-masing.
Kepala Lapas IIA Kota Serang Fajar Nur Cahyo menyampaikan, terdapat 721 warga binaan yang ikut serta dalam pemilu 2024. Namun, masih ada 108 warga binaan yang belum bisa mengikuti proses pemilu.
“Secara total warga binaan lapas kota IIA Kota Serang berjumlah 829, ada beberapa warga binaan yang mengalami kendala administrasi sehingga belum bisa mencoblos,” kata Fajar Nur, Rabu (14/2/2024).
Fajar menyebut, ada tiga TPS yang disiapkan di Lapas kelas II Serang ini. Menurutnya, pelaksanaan pemungutan suara di lapas ini berjalan kondusif dan berjalan sesuai Standard Operating Procedure (SOP). Ia menyebutkan, pihaknya mengedepankan netralitas dalam setiap prosesnya.
“Alhamdulillah, kegiatan ini berjalan dengan lancar seusai dengan sop. Kami ingatkan, kami mengedepankan sikap netral sehingga para narapidana bisa bebas memilih,” ungkapnya.
Dikatakan Fajar, dalam mekanisme pencoblosan yang dilakukan di Lapas itu ada yang hanya memilih Presiden/Wakil Presiden, ada juga yang berikut dengan DPRD. Hal itu disebabkan karena tidak semua WB berdomisili di Kota Serang.
“Ya, jadi kita sesuaikan,” pungkasnya.
Untuk memperlancar proses pemilu, fajar menyampaikan pihaknya juga sebelumnya telah melakukan berbagai pengenalan para calon melalui bimtek dan sosialisasi kepada warga binaan.
“Tentunya sebelumnya kami sudah melakukan pengenalan calon melalui bimtek dan sosialisasi ke seluruh warga binaan. Sehingga pemilu bisa terlaksana dengan baik,” pungkasnya.
Pj Gubernur Banten Al Muktabar, yang melakukan peninjauan di lokasi itu mengatakan, kegiatan ini bagian dari memeriksa kondisi dalam rangka pemilu yang baik sehingga nantinya akan mendapatkan pemimpin yang baik.
Dari kunjungan tersebut, Al Muktabar melihat proses tahapan pemungutan suara di sejumlah TPS di dalam lingkungan lapas. Dimana, di dalam lapas tersebut, terdapat 3 TPS yang memfasilitasi para narapidana.
“Di dalam ada 3 TPS yang masing-masing sudah melaksanakan proses pemungutan suara dari pukul 08.00. Semua berjalan dengan baik dengan kondisi yang ada,” ungkapnya. (luthfi)
Diskusi tentang ini post