SATELITNEWS.COM, LEBAK—Pembangunan Stasiun Ultimate Rangkasbitung terus menunjukkan progres baik. Menunjang kelancaran itu, ada sejumlah perubahan yang dilakukan. Salah satunya peron keberangkatan kereta commuter line yang bisa digunakan pengguna di Jalur 5 dan 7.
Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Jakarta pun melakukan sosialisasi. Hal itu dilakukan agar masyarakat bisa mengetahui alur dan progres terhadap stasiun yang ditarget rampung awal tahun 2025. “Progres pembangunan Stasiun Rangkasbitung mencapai 45 persen, adapaun progres lainnya kami akan melakukan SO1, setelah itu akan ada perubahan alur penumpang terkait penumpang KRL, dimana penumpang KRL akan masuk Jalur 5 dan 7,” kata Kepala BTP Kelas I Jakarta Ferdian Suryo Ardhi Parmono, kepada wartawan di Rangkasbitung, Kamis (12/9/2024).
Stasiun Ultimate Rangkasbitung yang dibangun pemerintah pusat tidak hanya melayani rute Rangkasbitung-Tanahabang melainkan Rangkasbutung-Merak. Mengingat itu volume penumpang cukup tinggi baik hari biasa maupun akhir pekan.
“Penambahan fasilitas di stasiun Rangkasbitung ini cukup banyak dari gedung sendiri akan menjadi dua lantai dengan difasilitasi seperti eskalator dan dibangun 7 lift. Kapasitas penumpang sendiri akan meningkat di hari weekend biasanya 25 ribu itu akan menjadi 85 ribu,” tuturnya.
“Target selanjutnya stasiun Rangkasbitung ditargetkan launching di akhir tahun ini dan proses finising diawal tahun 2025,” timpal Ferdian saat disinggung target rampung Stasiun Rangkasbitung.
Kepala Stasiun Rangkasbitung, Djoko mengatakan, minggu depan SO1 dilakukan artinya akan ada pengaktifan perubahan penumpang, upaya pelayanan terbaik kepada penumpang walaupun masih tahap pembangunan.
“Pengalihan penumpang ini diharapkan lancar tanpa ada kendala. Sosialisasi ini diharapkan bisa diketahui oleh masyarakat agar pada pelaksana pengalihan penumpang ini masyarakat tidak kaget,” jelas Djoko. “KA lokal diberangkatkan dari Jalur 2 masih seperti belumnya, yang berubah itu di posisi KRL dari sebelumnya Jalur 1 dan 2 kini bermain ke Jalur 5 dan 7,” timpalnya.(mulyana)
Diskusi tentang ini post