SATELITNEWS.COM, TANGERANG-Seorang pria paruh baya yang belum diketahui identitasnya, ditemukan tewas di sebuah kebun sekitar Desa Buaran Mangga, Kecamatan Pakuhaji, dengan membawa karung yang berisikan biawak, Jumat (4/10). Diduga, korban tewas dipatuk ular berbisa saat berburu biawak.
Kanit Reskrim Polsek Pakuhaji, Polres Metro Tangerang Kota, IPDA Akbar menjelaskan, ditemukannya seorang pria paruh baya yang tewas dibawah pohon yang berada di kebun salah satu warga Buaran Mangga, Kecamatan Pakuhaji itu, pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Andi.
“Awalnya, saksi merasa curiga dengan adanya sepeda motor yang terparkir di kebun sejak Kamis (3/10) lalu,” kata Kanit Reskrim Polsek Pakuhaji, Polres Metro Tangerang Kota, IPDA Akbar kepada Satelit News, Minggu (6/10).
Lanjut Akbar, karena penasaran melihat sepeda motor tetapi tidak ada pemiliknya, Andi mencoba mencari-cari sang pemilik kendaraan sepeda motor tersebut sambil menuju ke sawah. Namun saat berada ditengah perjalanan, saksi melihat sesosok pria dengan posisi tengkurap dibawah pohon.
“Saat dilihat lebih dekat, pria paruh baya itu diketahui sudah tidak bernyawa. Melihat hal itu, Andi dan warga lainnya langsung melaporkan hal itu kepada kami, pihak Kepolisian,” katanya.
Usai menerima laporan warga, lanjut Akbar, pihak Kepolisian Sektor Pakuhaji langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Saat dilakukan olah TKP, pihaknya menemukan sebuah karung berisikan seekor biawak, alat setrum dan jaring.
“Di dekat jenazah korban, terdapat karung berisi satu ekor biawak, alat setrum dan jaring,” katanya.
Akbar menduga, bahwa korban tewas akibat tergigit ular berbisa, ketika sedang berburu biawak di sebuah kebun milik warga Desa Buaran Mangga, Kecamatan Pakuhaji. Pasalnya, tidak ada tanda-tanda kekerasan terhadap tubuh korban, hanya saja dibagian kaki sebelah kanan terdapat luka bekas gigitan ular.
“Pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Tetapi, terdapat luka bekas gigitan ular. Dugaan sementara, korban tewas digigit ular berbisa,” tukasnya.
Saat ini pria paruh baya atau korban tewas itu telah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk dilakukan autopsi, sekaligus menunggu kabar pihak keluarga. Karena, sampai saat ini identitas korban belum diketahui. Diduga, korban bukan warga Pakuhaji.
“Korban sudah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk diautopsi, untuk diketahui dengan pasti penyebab meninggalnya,” katanya.
Akbar juga menginformasikan kepada masyarakat, apabila mengenali ciri-ciri dan profesi korban untuk segera datang ke Polsek Pakuhaji, Polres Metro Tangerang Kota untuk membawa jenazah korban di RSUD Tangerang.
“Apabila ada pihak keluarga atau yang mengenali korban, maka bisa datang ke Polsek Pakuhaji,” katanya.
Sementara itu, Kepala Instansi Hukum dan Informasi RSUD Kabupaten Tangerang, Halwani belum bisa memberikan keterangan saat dikonfirmasi oleh Satelit News. (alfian/aditya)
Diskusi tentang ini post