SATELITNEWS.COM, JAKARTA—Kepergian penyanyi senior Dina Mariana, tentu saja meninggalkan kesedihan mendalam bagi keluarga dan sahabat. Setelah jenazah disemayamkan di rumah duka kawasan Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat, kemudian jenazah dimakamkan pada siang ini (4/11/2024) di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.
Jenazah Dina Mariana tiba di TPU Tanah Kusir pada pukul 11.05 WIB, diiringi oleh para pelayat yang berangkat bersama-sama dari rumah duka.
Terlihat, suami dari Almarhumah Dina Mariana yakni Radian Ratulangi serta anak sulungnya, Ezra Mandira eks HIVI, ikut turun ke liang lahat untuk menurunkan jenazah Dina Mariana.
Ezra Mandira mengadzani ibunda untuk terakhir kalinya. Ia mengumandangkan adzan dengan diselingi isak tangis dan hal itu memicu tangis dari keluarga lain yang ikut menghadiri pemakaman.
Tangis keluarga terus berlanjut saat ustaz memanjatkan doa setelah jenazah penyanyi era 70-an itu sepenuhnya tertutup oleh tanah.
Ezra Mandira kemudian mewakili pihak keluarga untuk memberikan sambutan. Eks gitaris HIVI itu memberikan sambutan sembari menahan tangis.
“Terima kasih untuk keluarga dan teman-teman bunda dan semua yang hadir disini, terimakasih banyak atas doa dan dukungannya. Mohon doanya sekali lagi, semoga beliau Husnul khatimah, diampuni dosa-dosanya, diterima amal pahalanya, dan diberikan surga Allah. Mohon dimaafkan segala kesalahannya,” ujar Ezra Mandira dengan terbata-bata sambil menahan tangis.
Tak hanya itu, sambutan juga diberikan oleh rekan-rekan artis dari Dina Mariana seperti Sandro Tobing dan Ira Maya Sopha.
“Tidak terasa sudah berteman selama 43 tahun, banyak dihadiri juga oleh teman-teman seniman. Dina diberikan bakat hebat, berkarya selama 45 tahun, mulai dari penyanyi cilik. Semua teman-teman sayang Dina, semua hadir karena semua sayang sama Dina. Selamat jalan Dina, Dina sudah banyak berkarya bagi dunia musik. Mamah itu teman yang baik dan teman yang luar biasa buat semuanya, terima kasih,” ucap Sandro Tobing sambil menahan tangis.
“Bunda adalah figur yang sangat membanggakan kita semua dan tidak ada kekurangan bunda. Kita doakan bunda, sahabat terbaik, rekan, sama-sama berkarya dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah. Ya Rab, sampaikan salam kami semua untuk Dina, bukakan pintu surga bagi Dina, amiin ya rabbal alamiin. Terima kasih Dina, kakak punya sahabat terbaik, Assalamualaikum,” tutup Ira Maya Sopha diakhiri tangisnya yang pecah setelah memberi sambutan.
Dina Mariana Heuvelman binti Frans Ismail Heuvelman meninggal dunia pada 3 November 2024, sekitar pukul 14.41 WIB. Dina meninggal di Rumah Sakit MRCCC Siloam.
Dina Mariana sudah 3 tahun belakangan berjuang sembuh dari kanker rahim yang diidapnya. Sempat dinyatakan sembuh, tapi ternyata Dina Mariana mengalami metastasis. (dtc)
Diskusi tentang ini post