SATELITNEWS.ID, PONDOK AREN—Pemkot Tangsel berencana memperbaiki 305 rumah tidak layak huni melalui program bedah rumah di tahun 2020. Rencana itu ditargetkan tetap dapat terealisasi meski Tangsel sedang dilanda pandemi virus corona.
“Intinya demi kesejahteraan masyarakat pembangunan juga tetap harus dilakukan,” kata Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie saat meresmikan Rumah Umum Tidak Layak Huni di Pondok Kacang Timur, Pondok Aren, Selasa (14/7).
Sejak awal, prioritas kepemimpinan Airin dan Benyamin mengutamakan kesejahteraan masyarakat. Sehingga program ini menjadi salah satu prioritas kepemimpinan mereka.
“Kami ingin kemajuan bukan hanya di beberapa kalangan saja. Melainkan semua kalangan, termasuk warga kecil,” kata dia.
Benyamin menjanjikan bukan hanya rumah yang dibangun melainkan sistem perekonomian warga. Salah satunya di bidang pertanian. Dia akan meminta Dinas Pertanian memenuhi tupoksinya untuk membangun sektor pertanian.
“Saya juga ingin ucapkan terimakasih kepada bapak ibu sekalian. Yang sudah memerhatikan lingkungan masyarakatnya,” kata dia sambil menambahkan bahwa pembangunan tidak akan berhenti di sana melainkan akan ada pembangunan lain sehingga kawasan tersebut bisa menjadi lebih baik.
Lurah Pondok Kacang Timur, Nasudin Dinata menjelaskan, untuk bedah rumah di Pondok Kacang Timur sebanyak 9 rumah.
”Seyogyanya di Pondok Kacang Timur mendapatkan 17 rumah namun Karena situasi Pandemi Covid 19 jadi hanya 9 yang dibangun, sedangkan sisanya 8 unit akan dibangun ditahun depan,”ungkapnya.
Sekretaris Kelurahan Pondok Kacang Timur Ade Helmi Firmansyah mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Tangsel, Dinas Perkimta, Camat dan Lurah yang telah membantu mewujudkan rumah layak huni untuk warga Pondok Kacang Timur. (irm/bnn/gatot)
Diskusi tentang ini post