SATELITNEWS.ID, PANDEGLANG—Kini giliran Partai Nasdem yang memberikan Surat Keputusan (SK) usungan atau rekomendasi bakal pasangan calon (Bapaslon) Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Pandeglang ke Irna Narulita-Tanto Warsono Arban. SK usungan itu diberikan langsung kepada Irna-Tanto oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Nasdem Provinsi Banten, Edi Aryadi, di Sekertariat DPW Nasdem Provinsi Banten, Jumat (24/7) lalu. Masuknya Partai Nasdem, membuat dukungan Irna-Tanto dari Partai Politik menjadi 7, yakni Golkar, PDIP, Demokrat PKS, PAN, PBB dan Nasdem.
Bapaslon Bupati Pandeglang, Irna Narulita membenarkan, SK usungan dari Partai Nasdem tengah berlabuh kepada dirinya dan Tanto Warsono Arban. “Alhamdulillah, kami sudah menerima SK usungannya pada Jumat (24/7) lalu,” kata Irna, Minggu (26/7).
Irna mengaku, sangat mengapresiasi Nasdem yang kembali memberikan kepercayaan untuk kembali maju di Pilkada Pandeglang. Adanya usungan dari Nasdem lanjutnya, menjadikan semangat baginya dan Tanto untuk melanjutkan semua program pembangunan.
“Kami ingin menyelesaikan program yang belum terlaksana agar bisa dilanjutkan, bisa diterima dan dimanfaatkan oleh masyarakat. Makanya, saya yakin Nasdem bakal mendorong kadernya maju bersama kami dalam membangun Kabupaten Pandeglang,” harapnya.
Walau sudah mendapatkan dukungan dari 7 Parpol, Irna mengaku masih tetap berikhtiar mencari dukungan dari Parpol yang belum bergabung dengannya. Salah satunya Gerindra yang menjadi incaran.
“Kami ikhtiar ke semua Parpol bukan ingin menjadikan koalisi gemuk, namun kami ingin membuat suara lebih bulat dan kondusif. Mohon doanya kepada semua, semoga tak ada hambatan apapun dan mendapatkan ridho Allah SWT,” ucapnya.
Senada, Tanto Warsono Arban mengaku sangat bersyukur masih dipercaya oleh Partai Nasdem, untuk kembali melanjutkan kepemimpinannya mendampingi Irna di pesta demokrasi Desember mendatang. “Alhamdulillah, kami berdua masih dipercaya untuk melanjutkan kepemimpinan,” katanya.
Dikonfirmasi terpisah, Ketua DPW Nasdem Banten, Edi Ariyadi mengatakan, bahwa jatuhnya usungan ke Irna-Tanto dilakukan melalui sejumlah tahapan dan pertimbangan, sehingga Nasdem memutuskan mengusung petahana. “DPP (Dewan Pimpinan Pusat) merestui dan ini sudah dari tahapan penjaringan. Hal itu karena sudah tahu potensi,” kata Edi.
Bahkan dia menegaskan, mengusung Irna-Tanto merupakan pilihan yang sangat tepat, karena keduanya dinilai mampu bekerja dengan baik pada periode pertamanya. “Walau saya tidak melihat langsung, tapi di media tidak ada apa-apa dan tidak ada masalah,” pungkasnya.
Dia menegaskan, agar para kader Nasdem Kabupaten Pandeglang sesegera mungkin melakukan konsolidasi untuk memenangkan petahana. “Satukan visi dan tekad saja, tidak usah kemana-mana,” harapnya.
Bahkan pihaknya tak segan-segan memberikan sanksi kepada para kader yang membelot atau tak patuh terhadap keputusan partai. “Saya kan kerja pulpen, bukan mulut. Kalau kader membelot, kan pasti ada hak dan kewajiban. Kalau gak bener bakal disanksi,” tandasnya. (nipal/aditya)
Diskusi tentang ini post