SATELITNEWS.ID, PANDEGLANG—Partai Demokrat mengklaim Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Intan (Irna Narulita-Tanto Warsono Arban) yang diusungnya bakal menang maksimal. Bahkan partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu optimis, kemenangan atau suara yang memilih Intan bakal melebihi kemenangan tahun sebelumnya, yakni melebihi 70 persen.
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen), Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, Renanda Bachtar mengatakan, ada 85 Pilkada prioritas yang ditentukan DPP Partai Demokrat, salah satunya di Kabupaten Pandeglang.
“Kami sudah melakukan rapat koordinasi dengan Paslon, DPC Demokrat Pandeglang, PAC se-Pandeglang dan fraksi-fraksi. Kami sudah bertukar informasi soal pemenangan Paslon khususnya di Kabupaten Pandeglang,” kata Renada saat berkunjung ke Kabupaten Pandeglang, Rabu (19/11).
Dari hasil koordinasi itu, pihaknya dapat menyimpulkan Pilkada di Pandeglang membawa optimisme kemenangan. Karena kinerja seluruh kader Demokrat sangat masif, terintegrasi, terkonsolidasi dan sangat solid untuk memenangkan Paslon yang diusungnya.
“Kami sangat optimis, kalau kemarin (Pilkada sebelumnya) Intan bisa memperoleh suara 70 persen. InsyaAllah tahun ini kami lebih optimis lagi bakal mendapatkan suara di atas 70 persen tersebut,” klaimnya.
Sesungguhnya presentase yang diungkapkannya itu, bukan berarti menyepelekan penantang Intan. Namun itu karena pihaknya percaya diri atas kinerja dan perjuangan para kadernya yang masif, sehingga membawa keyakinan bakal menang maksimal di atas 70 persen.
“Kami tidak menyepelekan Paslon lain. Namun kami percaya diri atas kinerja yang dilakukan saat ini. Kami yakin kemenangan maksimal bakal diraih Paslon nomor urut satu yang kami usung,” katanya.
Pihaknya memilih Paslon Intan karena menginginkan kerja nyatanya Irna Narulita dan Tanto Warsono Arban, yang selama 4 tahun lebih sudah berjalan baik agar dilanjutkan kembali.
“Kinerja-kinerja yang sudah berjalan baik selama 4,5 tahun, dapat dilanjutkan, ditingkatkan, lebih banyak lagi program-program untuk membangun manusia. Selain tentunya juga membagun infrastruktur. Sejalan juga tentu saja dampak Covid-19 harus menjadi perhatian,” harapannya.
Dia juga menegaskan, Ketua Umum Demokrat sangat tegas dalam memberikan sanksi bagi kader yang tidak patsun atau membelot. Bahkan, tak sedikit kader yang membelot sudah diberikan sanksi oleh Ketua Umum sesuai aturan yang berlaku di internal partai.
“Sudah puluhan kader-kader yang tidak patsun di nonaktifkan. Baik itu yang di PLT, PAW dan lainnya. Hal itu mengingat bahwa kerja organisasi tentu tidak bisa berjalan di luar garis partai, makanya mau tidak mau kami harus ambil sikap tegas,” tandasnya.
Ketua DPC Demokrat Pandeglang, Yoyon Sujana mengaku, pihaknya sudah kerja maksimal dan bakal terus kerja maksimal untuk memenangkan Paslon usungannya tersebut.
“Hampir setiap hari setiap malam saya terus bergerak, baik dalam kegiatan keagamaan maupun kemasyarakatan, seni budaya dan sebagainya, untuk memenangkan Paslon nomor urut satu,” katanya.
Dia menegaskan, sejak saat ini pihaknya bakal tancap gas full untuk memenangkan Intan diperhelatan Pilkada serentak 2020. “Mohon doa, mohon dukungan dari semuanya semoga perjuangan kita bersama memberikan hasil maksimal,” tandasnya. (nipal/aditya)
Diskusi tentang ini post