SATELITNEWS.ID, RANGKASBITUNG–Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Lebak, usulkan perbaikan jembatan gantung penghubung kampung yakni, Kampung Dukuh dengan Kampung Kadubojong dan Cipicung, Desa Parungkujang, Kecamatan Cileles, yang sebelumnya ambruk ke Pemerintah Pusat.
Diketahui, jembatan dengan ukuran panjang 70 meter dan lebar 1,5 meter tersebut, ambruk saat diperbaiki warga setempat. Perbaikan dilakukan secara sukarela oleh masyarakat, paska satu seling putus akibat diterjang banjir, beberapa hari lalu.
Namun inisiatif warga untuk bergotong royong memperbaiki akses utama warga dua kampung yakni, Kampung Kadubojong dan Cipicung berujung petaka. “Sudah kita cek ke lokasi, betul ambruk. Kita akan segera mengestimasi, berapa kebutuhan anggaran untuk perbaikannya,” kata Irvan Sutlyatupika, Kepala Bidang (Kabid) Pembangunan Jalan dan Jembatan DPUPR Lebak, saat dihubungi melalui telepon selulernya, Senin (14/12).
Ambruknya jembatan tersebut, nyaris menelan korban jiwa. Sebab, saat kejadian terdapat beberapa orang di atas jembatan ikut terjun bebas, dan mengalami luka-luka diantaranya, Ayong, Sarmadi, Surahman, Nurdin, semuanya warga Kampung Cipicung Jaya, warga Kampung Duku, dan Karim, Sahrudin, Sajid, dan Suri, yang merupakan warga Kampung Kadubojong.
Kesembilan orang tersebut, harus mendapat perawatan medis lantaran mengalami luka akibat ikut terjun bebas terbawa jembatan tersebut. “Perbaikannya kita akan usulkan ke Bupati Lebak, dan selanjutkan ke Kementerian PUPR,” terang Irvan.
Saat disinggung apakah usulan ke Kementerian PUPR itu alternatif terakhir, apa perbaikannya akan dilakukan oleh Pemkab Lebak, Irvan menegaskan, dipastikan ke KemenPUPR. “Justru itu alternatif pertama,” tandasnya.
Menanggapi hal tersebut, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lebak, Dian Wahyudi mengatakan, jembatan itu harus segera diperbaiki. Sebab, merupakan akses utama dan satu-satunya sarana lintasan strategis.
“Kita ikut prihatin atas musibah yang menimpa warga, khususnya yang mengalami luka-luka saat terjatuh dari jembatan,” ungkap Dian.
Menurut politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, perbaikan diusulkan melalui anggaran apapun tidak menjadi persoalan, yang terpenting perbaikan bisa segera dilakukan. “Pokoknya, bagaimana caranya jembatan tersebut segera diperbaiki,” tandasnya. (mulyana/mardiana)
Diskusi tentang ini post