SATELITNEWS.ID, SERANG–Rumah semi permanen milik Hendra (40), warga Kampung Tambak Pasir, RT 02 RW 01, Desa Tambak, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, ludes terbakar, Senin (19/4). Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.
Informasi yang berhasil dihimpun, kebakaran terjadi sekitar pukul 11.58 WIB. Berawal, ketika pemilik rumah sedang memasak mie instant. Namun, masakannya itu justru ditinggal pergi ke tempat limbah plastik. Seketika, api-pun membakar rumah yang ditinggalinya.
Bangunan rumah dengan konstruksi semi permanen, atau berbahan baku kayu dan mudah terbakar, dengan mudah dan cepatnya dilalap si jago merah hingga tak tersisa sedikitpun.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang, Nana Sukmana Kusuma mengatakan, pihaknya mendapat laporan kebakaran sekitar pukul 12.20 WIB. Saat itu pula, langsung memberangkatkan tim Pemadam Kebakaran (Damkar), guna melakukan pemadaman.
“Kita memberangkatkan 1 unit armada water pump, berkapasitas 5.000 liter guna melakukan penanganan. Pukul 13.15 WIB, tim Damkar BPBD Kabupaten Serang, selesai melakukan penanganan dan pendinginan,” kata Nana, Senin (19/4).
Katanya, api berhasil dipadamakan dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu. Pemilik rumah, untuk sementara tinggal di rumah saudaranya. “Kebakaran disebabkan kelalaian pemilik rumah. Saat memasak mie instant, malah ditinggalkan ke tempat limbah pengolahan plastik. Alhasil, 1 unit rumah semi permanen Rusak Berat (RB),” tuturnya.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat, untuk lebih waspada dan berhati – hati saat sedang memasak. Jangan meninggalkan masakan begitu saja, terlebih api kompor atau bara api dalam keadaan menyala. Karena, itu adalah awal pemicu terjadinya kebakaran.
Selain itu tambahnya, ketika ingin berpergian ke luar rumah. Hendaknya, pastikan kompor atau bara api dalam kondisi mati. Begitu juga aliran listrik, harus terpantau dan pastikan aman. Khawatir, terjadi korsleting listrik yang memicu kebakaran. (sidik/mardiana)
Diskusi tentang ini post