SATELITNEWS.ID, CIPUTAT TIMUR–Sesosok bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan warga di tempat sampah samping depot isi ulang air galon di pinggir Jalan Tarumanegara, Kelurahan Cirendeu, Ciputat Timur, Minggu (19/4/2021). Bayi yang diperkirakan belum berumur satu hari itu diduga sengaja dibuang oleh orangtuanya.
Penjaga depot isi ulang air minum Hendri terkejut mendengar ada suara tangisan bayi. Awalnya dia menduga suara itu ada bayi tetangganya. Namun setelah diperiksa ke samping depot, dia kaget melihat ada sesosok bayi yang dibuang di pinggir jalan.
“Awalnya jam 8 saya buka toko, lagi bersih-bersih galon denger suara tangisan anak bayi. Abis itu saya masuk ke dalem dan main game sampe jam 11, saya kirain itu anak tetangga,” katanya ditemui di lokasi, Senin (19/4/2021).
Tiga jam kemudian, Hendri kaget lantaran ada kuli bangunan yang di samping tokonya itu geger menemukan bayi di tempat sampah.
“Ada tukang proyek nemuin bayi di bungkusan plastik merah dan kain, masih ada tali pusarnya.
Ketua RT setempat Samsul Bahri mengaku, dirinya ikut terkejut dengan adanya penemuan bayi di tempat sampah pinggir jalan itu. Saat ini, pihaknya pun masih belum mengetahui, siapa yang tega membuang bayi mungil tersebut.
“Sampai saat ini kita belum tahu siapa yang buang, masih dalam penyelidikan polisi,” katanga saat ditemui di kediamannya, Senin (19/4/2021).
Terkini bayi tersebut dalam kondisi sehat dan sementara dirawat oleh salah seorang warga.
Sementara atas anjuran dari polisi bayinya dipegang Bu Nana. Kondisinya sehat alhamdulillah, waktu nemuin itu dibawa ke Rs Hermina untuk memastikan kesehatannya,” tuturnya.
Kapolsek Ciputat Timur Kompol Jun Nurhaida mengatakan, bayi tersebut langsung dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa kondisi kesehatannya.
“Dibawa ke RS Hermina Ciputat. Soalnya masih ada ari-arinya. Dicek juga kesehatannya,” kata Kapolsek.
Belum diketahui secara pasti berapa usia bayi tersebut dan siapa yang meletakkannya di pinggir jalan dengan plastik dan kain.
Jun baru mastikan bahwa bayi laki-laki tersebut dinyatakan dan sementara waktu akan dirawat oleh salah seorang warga yang tinggal tidak jauh dari lokasi penemuan.
“Diasuh sementara sama warga. Bayi sehat, aman,” pungkas dia. (jarkasih)
Diskusi tentang ini post