SATELITNEWS.ID, TANGERANG–Pemerintah Kota Tangerang berupaya melakukan langkah antisipasi, dalam pencegahan lonjakan kasus Covid-19 pada pasca libur panjang. Salah satunya akan dilakukan tes GeNose, atau tes cepat melalui embusan napas.
Walikota Tangerang Arief R Wismansyah menuturkan, Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Kesehatan Kota Tangerang pada Sabtu (22/05) malam ini akan melakukan tes GeNose secara serentak di dua titik keramaian.
“Besok, Sabtu malam mulai pukul 19.00 akan digelar tes GeNose di Tangcity Mall dan Puri Beta Ciledug dengan target sampling sebanyak 200 sampling di setiap titik, menyasar pengunjung mall atau cafe dan tempat makan,” tutur Arief saat di temui di Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Jum’at (21/05).
Dikatakan Arief, hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi Pemkot Tangerang dalam mencegah lonjakan kasus, terlebih pasca libur panjang masyarakat banyak yang masih melakukan belanja atau sekedar bertemu sanak saudara di resto dan kafe. “Selain masih banyak masyarakat yang melakukan kegiatan perekonomian, banyak juga masyarakat yang mudik baru kembali lagi ke Kota Tangerang, jadi kita perluas dan kita perbanyak titik – titik untuk melakukan testing Covid-19,” jelasnya.
Dia juga berharap, masyarakat tidak lengah pada situasi saat ini, dengan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dan bijak dalam mengisi hari libur mengingat masih di tengah pandemi Covid-19. “Harapan saya masyarakat tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, tidak berkumpul dan berkerumun untuk mengurangi resiko penularan,” tukasnya.
Sementara pekan depan, Pemkot Tangerang akan melanjutkan program vaksinasi yang diperuntukan bagi UMKM hingga Pedagang Kaki Lima (PKL) yang tersebar di 13 Kecamatan. “Total kuota yang disediakan untuk 20 ribu orang di 13 kecamatan,” ujarnya.
Arief menambahkan, program vaksinasi lanjutan bagi pelaku UMKM dan juga PKL akan mulai dilakukan pada Selasa tanggal 25 Mei hingga Jumat, 28 Mei 2021 dengan sasaran utama para pedagang yang bersinggungan langsung dengan masyarakat.
“Jadi prioritasnya untuk mereka yang melayani masyarakat langsung dalam proses jual beli,” terangnya. Untuk pendaftaran bisa dilakukan di masing – masing kelurahan sesuai lokasi toko atau tempat usaha.
Program vaksinasi yang ditujukan bagi pelaku UMKM dan pedagang ini bertujuan mendukung program pemerintah pusat dalam proses penguatan ekonomi Indonesia di tengah pandemi Covid-19. “Agar ekonomi bangkit dan masyarakat juga bisa terjaga dari Covid-19 ,” tukas Arief. (made)
Diskusi tentang ini post