SATELITNEWS.ID, PANDEGLANG–Lagi, 2 rumah milik warga Kampung Panacaran RT 006 RW 002, Desa Panacaran, Kecamatan Munjul, Kabupaten Pandeglang, habis terbakar, Selasa (24/8/2021) sekitar pukul 05.00 WIB.
Menurut informasi yang dihimpun satelitnews.id, 2 rumah yang terbakar itu, 1 rumah milik Arsa (40) ludes terbakar, dan 1 rumah lagi milik Erman (45), hanya sebagian atau mengalami rusak ringan.
Tak ada korban jiwa dalam musibah itu. Hanya saja, rumah beserta isinya tak ada yang dapat diselamatkan atau ikut terbakar (milik Arsa), hingga kerugian yang dialami korban ditaksir mencapai Rp 40 juta.
Koordinator Kampung Siaga Bencana (KSB) Kabupaten Pandeglang, Beni Madsira membenarkan musibah tersebut. Saat ini kata dia, ia sedang di lokasi kejadian.
“Saya dapat info tadi pagi, dan saya langsung ke lokasi untuk membantu dan melakukan pendataan para korban, yang rumahnya terbakar,” kata Beni, Selasa (24/8/2021).
Dari informasi yang dihimpunnya tambah Beni, kejadian kebakaran itu bermula dari rumah pak Arsa, lalu merabat ke rumah pak Erman. Namun karena warga sigap, akhirnya rumah pak Erman dapat diselamatkan, hanya sebagian saja yang terbakar.
Dugaan sementara lanjutnya, api muncul dan membakar rumah itu diakibatkan korsleting listrik. Sebab menurut para saksi mata, api munculnya dari atas atap rumah terlebih dahulu, hingga merambat cepat kebagian lainnya dan ke rumah tetangganya.
“Dari keterangan yang kami himpun, dapat disimpulkan bahwa kebakaran itu diduga akibat korsleting listrik, yang terjadi di rumah pak Arsa lalu merambat ke rumah saudarannya,” tambahnya.
Menurutnya, saat kejadian pemilik rumah sedang tak ada, alias sedang ke rumah saudarannya. Bahkan, korban mengetahui rumahnya terbakar diinformasikan warga, usai satu jam berlalu, rumahnya sudah habis terbakar.
“Alhamdulillah tak ada korban jiwa. Karena rumahnya sedang kosong. Pada saat kejadian, pak Arsa sedang nginep di rumah saudaraanya. Ia tahu rumahnya terbakar, pukul 06.00 WIB dikasih tahu warga,” tandasnya.
Ditambahkan Beni, pihaknya tak sendirian, dibantu juga oleh pihak Koramil Munjul, TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan), dan Karang Taruna Kecamatan Munjul.
“Kami juga langsung membantu para korban, dengan memberikan kebutuhan logistik dan peralatan kedaruratan, seperti tempat tidur maupun peralatan dapur,” ujarnya lagi.
Dalam video yang diterima satelitnews.id, korban Arsa mengaku, berterima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan para pihak. “Terima kasih bantuannya. Semoga dibalas oleh Allah SWT. Saya berharap, semoga bisa membangun rumah kembali, mudah-mudahan dibantu juga,” harapnya.
Data yang berhasil dihimpun, musibah kebakaran di Kabupaten Pandeglang akhir bulan Agustus 2021 ini, terbilang sering terjadi. Pekan lalu, 7 rumah di Kecamatan Sindangresmi hangus terbakar. (nipal)