SATELITNEWS.ID, BOGOR—Pembenahan langsung dilakukan Persita Tangerang seusai hasil imbang 1-1 melawan Persija Jakarta pada pekan kelima BRI Liga 1 2021. Pendekar Cisadane memperbaiki kelemahan-kelemahan yang dimiliki sekaligus meningkatkan keunggulan yang dipunyai. Langkah tersebut diigencarkan karena Persita Tangerang akan bertempur melawan Borneo FC pada laga pekan keenam di Stadion Pakansari, Cibinong, Sabtu (2/10/2021) pukul 15.15 Wib. Mereka wajib menang untuk bertahan di 10 besar.
Pelatih Persita Widodo C. Putro menyatakan timnya memiliki waktu tiga hari untuk recovery sekaligue melakukan pembenahan sebelum melawan Borneo FC. Semua kesalahan dari pertandingan sebelumnya sudah dibenahi.
“Kami sudah menyiapkan di tiga hari ini setelah melawan Persija. Tentu sepak bola itu terus berjalan dan tentu tidak ada yang sempurna. Jadi apa yang mesti harus kita benahi sudah kita benahi. Dan tentunya kesalahan-kesalahan yang kita dapatkan di lawan Persija mudah-mudahan besok sudah mulai mengecil, atau mengerucut atau bahkan tidak terjadi lagi,” ujar Widodo, Jumat (1/10) di Bogor.
Widodo masih terus memantau kondisi fisik dan mental anak asuhannya sebelum benar-benar memutuskan siapa yang akan diturunkan dalam pertandingan kontra Borneo FC. Dia menegaskan akan menurunkan pemain yang berada di kondisi terbaik.
Mengamati calon lawannya Borneo FC yang kerap mengeluhkan permasalahan finishing di beberapa pertandingan sebelumnya, Widodo tak mau berkomentar banyak. Dia memilih fokus untuk mengantisipasi yang akan dilakukan tim Persita.
“Jadi secara keseluruhan sebetulnya lini depan mereka itu sebetulnya tidak bermasalah kalau menurut saya. Karena mereka juga bisa mencetak gol. Itu yang perlu diwaspadai. Bagaimana aliran bolanya dari build up dari belakang sampai ke depan mereka juga cukup bagus. Itu yang harus diwaspadai.”
“Dan beberapa pemain kunci tentunya kami sudah mengevaluasi. Tapi terlepas dari itu kami koordinasi dengan pemain-pemain kita sendiri bagaimana menghadapi permainan mereka di saat transisi defend to attack dan attack to defend,” tambah Widodo lagi.
Yang jelas, Widodo berharap hasil pertandingan bisa maksimal dan Persita menjaga posisi di klasemen sementara di 10 besar. “Jadi tentunya ada beberapa evaluasi yang tentu kita perbaiki karena kita juga sudah membahas dilihat di rekaman-rekaman video. Bagaimana terciptanya gol, bagaimana defending-nya, terus bagaimana attacking-nya kok tidak terjadi ada peluang itu gol. Itu semua sudah kita perbaiki dalam latihan kemarin evaluasi.”
“Yang sering saya katakan keuntungan enggak itu tergantung mereka ya. Kalau mereka memainkan 9 pemain, itulah keuntungan buat kita. Tapi kalau 11 pemain, tidak bisa kita membilangkan keuntungan karena mereka juga latihan, punya pelatih, taktikal strategi. Dan sudah beberapa kali dia menahan tim-tim yang diproyeksikan jadi juara seperti Persib, Bali. Jadi tidak ada keuntungan untuk kita.”
“Tentunya saya berharap kepada pemain dari mulai sekarang sudah mulai step by step fokus untuk pertandingan besok. Dan untuk menjaga asa tetap di papan tengah ya atau bisa kemungkinan bisa memenangkan pertandingan untuk besok. Kita berusaha ke sana,” tutup Widodo.
Perwakilan pemain Muhammad Toha berjanji akan menampilkan performa terbaiknya. Selain mengikuti arahan staf pelatih, Toha juga menyebut dirinya akan menaikkan kualitas bermainnya setahap demi setahap.
“Ya kalau untuk persiapan sih kita pastinya memperbaiki kesalahan-kesalahan yang terjadi di pertandingan sbeelunya. Dan harapan untuk pertandingan besok semoga saya dan teman-teman dalam keadaan sehat semua dan dimudahkan untuk pertandingan besok. Raih 3 poin, amin,” kata Toha.
“Untuk antisipasi ya pokoknya kita menjalankan intruksi dari staf pelatih. Apa yang diinstruksikan kita akan lakukan sebaik mungkin sehingga kita bisa menangani pemainpemain kunci. Dan kita melakukan improve diri sendiri buat menaikkan kualitas sehingga kita bisa bermain baik untuk tim intinya untuk pertandingan besok,” ujar Toha. (gatot)