SATELITNEWS.ID, PANDEGLANG–Selain memiliki fasilitas Unit Donor Darah (UDD), Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pandeglang juga memiliki klinik yaitu, Klinik Rusdinar.
UDD dan Klinik Rusdinar, yang berlokasi di samping markas PMI itu, diresmikan oleh Bupati Pandeglang, Irna Narulita, Rabu (12/1/2022).
Ketua PMI Pandeglang, Gunawan mengatakan, sebetulnya bangunan klinik Rusdinar sudah selesai dua tahun lalu. Namun, karena ada bencana non alam (Pandemi Covid-19,red), baru bisa diresmikan sekarang.
“Klinik ini, bantuan dan dukungan dari The Taipei Economic and Trade Office (Teto) Taiwan, melalui pengajuan PMI Banten ke PMI Pusat,” kata Gunawan, Rabu (12/1/2022).
Dinamai Klinik Rusdinar, kata pria yang akrab disapa Wawan ini, diambil dari nama Ketua PMI Pandeglang terdahulu (masa bhakti 2012-2017) yakni, almarhumah Hj. Tita Rusdinar.
“Sebagai bentuk penghargaan dan apersiasi kami, terhadap seluruh ide, gagasan, dedikasi, loyalitas dan pengabdian almarhumah terhadap PMI Pandeglang. Kesepakatan pemberian nama itu, hasil pleno pengurus PMI Pandeglang,” tambahnya.
“Kemanusian butuh dukungan kuat dari pemerintah. Tanpa itu, PMI akan kesulitan dalam membangun semangat kemanusiaan. Semua ikut andil dalam pengembangan kepalangmerahan,” tandasnya.
Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengaku, pemerintah sangat terbantu dalam pelayanan kesehatan bagi masyarakat, dengan adanya PMI. Apalagi, saat ini, telah memiliki Klinik, PMI akan semakin memantapkan perannya.
“Kerja PMI sangat nyata. Apalagi sekarang ada kliniknya, tentu ini menambah pelayanan kesehatan khususnya bagi masyarakat menengah kebawah. Jika RSUD Full Bad, mungkin bisa juga ditangani di sini. PMI adalah mitra strategis pemerintah, dalam meningkatkan drajat kesehatan masyarakat,” ungkap Irna.
Sementara, Kepala Bidang (Kabid) Kebencanaan PMI Banten, Jaenudin mengatakan, baik PMI Provinsi maupun Pusat, konsen mendukung PMI Pandeglang. Dukungan itu diantaranya, bantuan Klinik untuk PMI Pandeglang.
“Klinik PMI hanya ada di Pandeglang. Saya harap, harus dikelola secara baik,” imbuhnya. (nipal)