SATELITNEWS.ID, TANGERANG–Penyakit Demam Berdarah (DBD) yang menjangkit di Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang diklaim terkendali. Jumlah masyarakat yang tergigit nyamuk Aedes aegyptI di wilayah tersebut tak signifikan.
Demikian diungkapkan oleh Camat Karang Tengah, Malkan Al-Masqo. Kata dia para warga rutin menjalani kerja bakti di wilayah masing-masing untuk memberantas jentik nyamuk. “Kerja bakti, bersih lingkungan, kalau kita maksimalkan itu. Sabtu Minggu libur bersih lingkungan. Insyallah DBD akan jauh,” ujarnya kepada SatelitNews.Id.
Sebelumnya diketahui, sudah ada 10 warga yang terkonfirmasi positif DBD di Ciledug Indah, Kecamatan Karang Tengah RT 2 RW 07. Menurut Malkan, jumlah itu hanya versi masyarakat saja. Sebenarnya hanya terdapat 1 warga saja yang terkonfirmasi positif DBD. Namun, sudah sembuh. “Jadi 10 orang itu belum dites di laboratorium, nggak ada hasil tes trombositnya. Padahal cuma meriang. Padahal, yang DBD cuma satu itu yang sudah cek lab,” kata dia.
Menurut Malkan, warga panik ketika mendapat kabar kalau tetangganya terkena DBD. Sehingga, ketika mengeluh panas mereka berasumsi terkena DBD juga. Dirinya pun sudah mengkonfirmasi langsung kepada RW setelah bersama dengan jajaran Puskesmas Pedurenan pada Senin, (24/1/2022) lalu. Saat ini, kondisi DBD di Karang Tengah terkendali. “Tingkat penularan DBD saya harus cek dulu tapi tidak krodit kondisi. Dan terkendali,” pungkasnya. (irfan)